• Pasien diminta mengenakan pakaian medis dan melepaskan benda logam yang dapat mengganggu pemeriksaan.
• Pasien berbaring di tempat tidur, lalu elektroda sebanyak 12 buah ditempelkan di area dada, lengan, dan tungkai.
• Mesin EKG mulai merekam aktivitas listrik jantung dan menampilkannya dalam bentuk grafik pada monitor.
Selama pemeriksaan berlangsung, pasien diminta untuk tetap diam dan tidak berbicara agar hasilnya lebih akurat.
Setelah Pemeriksaan EKG
Setelah tes selesai, pasien dapat kembali beraktivitas seperti biasa, kecuali jika dokter menyarankan pembatasan tertentu.
Hasil EKG dapat langsung didiskusikan dengan dokter atau dijadwalkan pada kunjungan berikutnya.
Jika hasil EKG menunjukkan kondisi normal, pemeriksaan tambahan mungkin tidak diperlukan. Namun, jika ada indikasi gangguan, dokter mungkin akan menyarankan pemeriksaan ulang atau tes tambahan, seperti pemeriksaan enzim jantung.
Dari hasil EKG, dokter dapat menilai beberapa aspek kesehatan jantung, seperti:
• Ritme jantung yang normal atau tidak (aritmia).
• Denyut jantung apakah terlalu cepat (takikardia) atau terlalu lambat (bradikardia).
• Kecukupan suplai darah dan oksigen ke jantung.
• Kondisi jantung apakah masih sehat atau sudah mengalami kerusakan.
• Adanya perubahan struktur jantung, misalnya akibat pembesaran bilik jantung.