Penyebab BAB Bayi Berlendir yang Perlu Diketahui para Ibu

Minggu 23 Feb 2025 - 15:03 WIB
Reporter : Linda Kurniati
Editor : Budi Setiawan

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - BAB bayi yang tampak berlendir sebenarnya cukup umum terjadi, terutama pada awal masa kehidupannya. 

Meski begitu, kondisi ini tetap perlu diwaspadai karena bisa saja dipicu oleh masalah kesehatan tertentu. 

Oleh karena itu, para orang tua penting untuk memahami apa saja penyebab munculnya lendir dalam tinja bayi.

Tinja bayi dapat mencerminkan kondisi kesehatan tubuhnya, termasuk saat terlihat berlendir. 

Lendir ini biasanya diproduksi oleh usus untuk melancarkan pergerakan tinja melalui saluran pencernaan. Dalam kondisi tertentu, sebagian lendir tersebut bisa ikut keluar bersama tinja.

Secara visual, lendir pada tinja bayi tampak seperti garis-garis atau serat bertekstur licin. 

Namun, jika lendir yang keluar sangat banyak, kental, atau disertai gejala lain yang mengkhawatirkan, hal ini bisa menjadi tanda adanya gangguan pada sistem pencernaan atau kondisi medis tertentu pada bayi.

Berbagai Penyebab BAB Bayi Berlendir Berikut adalah beberapa kondisi yang dapat menyebabkan tinja bayi tampak berlendir.

• Alergi Makanan Alergi terhadap makanan tertentu dapat menyebabkan peradangan di saluran pencernaan dan meningkatkan produksi lendir. Kondisi ini bisa memicu lendir berlebih dalam tinja bayi, bahkan kadang disertai darah. Selain itu, bayi mungkin juga mengalami diare, muntah, dan menjadi lebih rewel.

• Bila bayi masih mendapatkan ASI eksklusif dan mengalami BAB berlendir berlebihan, ada baiknya ibu menyusui mengevaluasi pola makannya. Hal ini karena asupan makanan ibu dapat mempengaruhi kualitas ASI yang dikonsumsi bayi.

• Infeksi Saluran Pencernaan Infeksi bakteri atau virus pada saluran pencernaan bayi dapat menyebabkan peradangan yang memicu peningkatan produksi lendir. Selain lendir yang banyak, gejala infeksi ini juga bisa berupa diare, perubahan warna tinja menjadi hijau, atau munculnya darah dalam tinja. Bayi juga mungkin mengalami demam.

• Tumbuh Gigi Proses tumbuh gigi pada bayi tidak hanya membuatnya rewel tetapi juga bisa menyebabkan BAB berlendir. Ini terjadi karena produksi air liur bayi meningkat selama tumbuh gigi, dan air liur tersebut mungkin tertelan dalam jumlah banyak.

• Saluran pencernaan bayi yang belum matang mungkin kesulitan mencerna air liur tersebut, sehingga usus memproduksi lebih banyak lendir yang kemudian ikut keluar bersama tinja.

• Cystic Fibrosis Kondisi bawaan seperti cystic fibrosis juga dapat menyebabkan tinja bayi berlendir. Penyakit ini membuat tubuh memproduksi lendir berlebihan, termasuk di saluran pencernaan. Akibatnya, tinja bayi bisa terlihat sangat berlendir, kental, lengket, bahkan berbau tajam dan berminyak.

Kapan Harus ke Dokter? Jika lendir dalam tinja bayi hanya sedikit dan tidak disertai gejala lain seperti demam, muntah, diare, atau BAB berdarah, biasanya kondisi ini tidak berbahaya. Namun, jika lendir sangat banyak dan disertai gejala lain yang mengkhawatirkan, segera bawa bayi ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mendapatkan penanganan yang tepat.(*)

Kategori :