PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB), melaksanakan kegiatan pembekalan Kelompok Kerja (Pokja) Kampung Keluarga Berkualitas di Pekon Walur, Kecamatan Krui Selatan pada Senin, 26 Mei 2025.
Kabid Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan, Suswandi, mendampingi Kadis P3AKB Pesbar, dr. Budi Wiyono, M.H., mengatakan kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidp masyarakat melalui pemberdayaan keluarga, mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera, memperluas cakupan pelayanan program bangga kencana
“Selain itu, untuk mempercepat pembangunan keluarga berbasis wilayah, meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemberdayaan keluarga, menjadi pusat data dan informasi kependudukan ditingkat desa,” kata dia
Dijelaskannya, pembekalan Pokja Kampung KB itu sangat penting, karena berlandaskan pada dasar hukum kampung KB, yakni Instruksi Presiden No.3/2022 tentang Kampung Keluarga Berkualitas, Penguatan dan Fungsi Kampung KB.
“Kampung KB mencakup berbagai atribut seperti Rumah Data Kependudukan, BKB, BKR, BKL, PIK R/Karang Taruna, UPPKA, Posyandu, PAUD, Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT), PESAT, Kelompok KB Pria, dan kelompok kegiatan masyarakat lainnya,” jelasnya.
Menurutnya, tenaga Penggerak Kampung KB melibatkan berbagai pihak seperti Penyuluh KB/PLKB, Pendamping Desa, PKK, Karang Taruna, KPM, Penyuluh Pertanian, Bidan Desa, Pendamping PKH, TPPS, Pokja Kampung KB, dan Tim Pendamping Keluarga (TPK). Keterlibatan semua pihak ini penting untuk mendukung keberhasilan program Kampung KB.
“Salah satu komponen penting dalam pengelolaan Kampung KB adalah penyusunan Rencana Kerja Masyarakat (RKM). RKM berfungsi sebagai pedoman dalam merencanakan program kerja di Kampung KB, memastikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi wilayah setempat,” terangnya.
Ditambahkannya, peran PKB dalam mendampingi proses penyusunan RKM sangat penting untuk memastikan bahwa program yang direncanakan dapat diimplementasikan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. dan semua pihak diharapkan dapat berkolaborasi dan bekerja sesuai dengan tupoksi masing-masing untuk memastikan keberhasilan Kampung KB dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat, cerdas, dan sejahtera.
“Kami berharap pembekalan kader Pokja dapat mengetahui tugas dan fungsi masing-masing, agar bisa melaksanakan program dengan baik, mulai dari penyuluhan tentang keluarga berencana hingga pemberdayaan masyarakat dalam mendukung tercapainya kesejahteraan keluarga,” tandasnya. (yogi/*)