KRUI SELATAN – Sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan saat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu tahun 2024. Jajaran Polres Pesisir Barat (Pesbar) hingga kini masih terus memaksimalkan pengamanan dilokasi pleno, salah satunya di PPK Krui Selatan, Senin 19 Februari 2024.
Kapolres Pesbar AKBP Alsayhendra S.I.K, M.H., melalui Kasi Humas Ipda Kasiyono S.E, M.H., mengatakan, kegiatan pengamanan yang dilakukan jajaran Pores Pesbar dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 masih terus dimaksimalkan, termasuk dalam kegiatan pleno ditingkat PPK, seperti yang dilaksanakan di Kecamatan Krui Selatan tersebut. Karena dalam pengamanan yang dilakukan ini Polres juga telah memploting personil yang bertugas.
“Polres Pesbar sebelumnya telah memploting personil untuk bertugas di wilayah Kecamatan dalam rangka pengamanan selama pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu yang hingga kini masih berlangsung,”katanya.
Dijelaskannya, selain pengamanan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu ditingkat PPK, juga dilakukan pengamanan gudang logistik KPU Pesbar. Hal tersebut juga merupakan rangkaian kegiatan Polri dalam hal ini Polres Pesbar pada kegiatan Operasi Mantap Brata Krakatau tahun 2024. Sampai dengan saat ini, dari 11 Kecamatan di Kabupaten Pesbar ini, baru satu Kecamatan yang telah selesai melaksanakan rapat pleno ditingkat PPK tersebut.
“Ada satu Kecamatan yang sudah tuntas menggelar pleno ditingkat PPK, yakni Kecamatan Pulau Pisang. Sedangkan, 10 Kecamatan lainnya hingga saat ini masih berlangsung melaksanakan pleno tersebut,” jelasnya.
Masih kata dia, untuk Kecamatan yang sudah selesai melaksanakan pleno ditingkat PPK tersebut, semua logistik Pemilu yang ada di tingkat PPK itu juga sudah langsung diamankan kembali ke gudang logistik KPU Pesbar. Sementara itu, dalam pengamanan yang dilakukan bersama personil TNI, maupun pihak terkait lainnya itu juga untuk memastikan kegiatan rapat pleno ditingkat PPK itu berjalan lancar dan kondusif.
“Begitu juga dengan semua logistik Pemilunya itu tersimpan denga baik dan tidak terjadi adanya kerusakan paca penghitungan suara. Selain itu juga sebagai upaya mencegah potensi kerawanan konflik maupun potensi lainnya, dengan harapan keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga dengan baik pada Pemilu 2024 di Pesbar ini,” pungkasnya.(*)