Pipa Transmisi Rusak, Pasokan Air Tersendat

Selasa 21 Oct 2025 - 20:55 WIB
Reporter : Edi Prasetya
Editor : Nopriadi

BALIKBUKIT – Distribusi air bersih ke sejumlah wilayah di Kabupaten Lampung Barat mengalami gangguan. Hal itu terjadi akibat kerusakan pipa transmisi HDPE berdiameter 350 milimeter milik Perumda Limau Kunci yang berada di wilayah AEKI, Pekon Hanakau Kecamatan Sukau.

Kerusakan pada pipa utama tersebut berdampak langsung terhadap pelayanan air bersih untuk pelanggan Cabang Liwa dan Cabang Sukau 2, yang menjadi jalur distribusi utama ke dua wilayah padat penduduk itu.

Kepala Bagian Teknik Perumda Limau Kunci Lampung Barat, Indra Gunawan, mengatakan bahwa gangguan distribusi diperkirakan berlangsung hingga sekitar satu pekan ke depan, mengingat proses perbaikan memerlukan penanganan teknis yang cukup kompleks.

“Pipa transmisi di jalur AEKI ini merupakan jalur vital yang membawa suplai air dari sumber utama ke dua cabang besar. Saat ini terjadi kerusakan pada segmen pipa HDPE 350, sehingga distribusi ke sebagian besar pelanggan di wilayah Liwa dan Sukau 2 terganggu,” jelas Indra.

Ia mengungkapkan, kerusakan ditemukan setelah tim teknis mendeteksi penurunan tekanan air secara signifikan pada jaringan utama. Setelah dilakukan pengecekan, ternyata terdapat retakan pada sambungan pipa yang menyebabkan kebocoran besar.

“Tim teknis langsung turun ke lokasi dan melakukan penggalian serta penggantian pipa. Namun karena diameter pipa besar dan tekanan air cukup tinggi, proses perbaikan memerlukan waktu,” ujarnya.

“Kami berupaya agar pelanggan tetap bisa mendapatkan pasokan air secara bergiliran. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi, namun tim di lapangan terus bekerja maksimal agar distribusi bisa normal kembali dalam waktu dekat,” tambah Indra.

Ia juga mengimbau pelanggan untuk menghemat penggunaan air sementara waktu dan menampung air cadangan, terutama bagi warga di wilayah terdampak.

Kerusakan pipa transmisi di jalur AEKI ini menjadi catatan penting bagi Perumda Limau Kunci, mengingat pipa tersebut merupakan tulang punggung distribusi air bersih untuk pusat kota Liwa dan sekitarnya. Upaya pemulihan dilakukan secara bertahap dengan harapan pelayanan kembali normal sebelum akhir pekan depan.(edi/nopri)

 

 

 

Kategori :