PESISIR TENGAH – Dinas Perikanan Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) menyerahkan secara simbolis Kartu Pelaku Usaha Kelautan dan Perikanan (Kusuka) kepada nelayan maupun para pelaku usaha kelautan dan perikanan yang ada di Kabupaten Pesbar. Kegiatan tersebut dipusatkan di kantor Dinas Perikanan setempat, Selasa 27 Februari 2024.
Hadir dalam kegiatan itu, Kepala Dinas Perikanan Pesbar, Armen Qodar, S.P, M.M., perwakilan dari pihak BRI, perwakilan masyarakat nelayan, serta pelaku usaha kelautan dan perikanan penerima kartu Kusuka se-Kabupaten setempat.
Dalam sambutannya, Kadis Perikanan Pesbar, Armen Qodar, menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah hadir dalam kegiatan penyerahan kartu Kusuka ini. Untuk diketahui bahwa, kartu Kusuka ini merupakan identitas orang perikanan, baik nelayan perikanan tangkap, nelayan pembudidaya, maupun masyarakat pelaku usaha (pemasaran dna pengolahan hasil ikan) dan terkait lainnya.
“Kartu Kusuka yang merupakan program Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) ini bekerjasama dengan pihak bank yakni BRI. Sehingga kartu ini juga sekaligus sebagai ATM dan tidak ada potongan,” katanya.
Dijelaskannya, penerbitan kartu Kusuka juga merupakan bagian upaya KKP dalam melakukan pemberdayaan dan perlindungan bagi pelaku usaha perikanan terutama nelayan melalui penyediaan database yang akurat di bidang kelautan dan perikanan. Penerbitan kartu Kusuka juga merupakan program KKP dalam mewujudkan sistem satu data melalui single identity bagi pelaku usaha kelautan dan perikanan.
“Untuk di Kabupaten Pesbar ini juga data nelayan yang terdaftar dalam data base atau satu data KKP itu tercatat sebanyak 3.051 nelayan,” jelasnya.
Sedangkan, kata dia, dalam penyerahan kartu Kusuka yang memang sesuai kuota dari KKP itu saat ini baru diperuntukan kepada 90 nelayan. Tentu kedepan bisa terus bertahap, sehingga semua nelayan ataupun pihak terkait lainnya itu juga bisa mendapat kuota untuk kartu Kusuka tersebut. Mengingat, dalam penyerahan kartu Kusuka tersebut juga sesuai dengan kuota dari KKP.
“Yang jelas semua nelayan dikabupaten pesbar ini yang telah masuk dalam data base satu data KKP itu secara otomatis juga telah masuk dalam data Kusuka. Namun untuk penerbitan kartunya dilakukan bertahap dan masih terus menunggu dari KKP,” ujarnya.
Ditambahkannya, dengan adanya kartu Kusuka tersebut diharapkan agar dapat memberikan manfaat untuk nelayan dan juga para pelaku usaha kelautan dan perikanan lainnya yang ada di Pesbar ini, terlebih kartu ini juga merupakan salah satu prioritas dalam mendapatkan dukungan dari pemerintah, seperti dalam bentuk program bantuan, ataupun program lainnya.
“Karena itu, kita berharap dengan adanya kartu Kusuka yang telah diserahkan kepada penerima itu juga dapat memberikan kesempatan bagi nelayan dan juga pelaku usaha lainnya untuk menabung maupun keperluan lainnya,” pungkasnya.(*)