PESISIR TENGAH – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) mencatat terdapat tiga orang Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Pesbar yang belum melakukan pelunasan pembayaran biaya haji tahun 2024. Keterlambatan pelunasan pembayaran biaya haji itu salah satunya karena masih menunggu input hasil tes kesehatan pada Dinas Kesehatan (Diskes) Pesbar.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh, Hera Rohmawati, S.E, M.M., mendampingi Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pesbar, Hi. Helmi S.Ag, S.Pd, M.M., mengatakan, sebelumnya untuk CJH asal Kabupaten Pesbar yang belum melakukan pelunasan ada empat CJH. Semuanya terlambat karena alasan kesehatan, artinya menunggu hasil kesehatan.
“Sehingga jika hasil kesehatannya dinyatakan Istitha’ah, maka CJH yang bersangkutan bisa melaksanakan ibadah haji dan harus membayar pelunasan biaya haji,” katanya.
Karena itu, kata dia, dari empat CJH asal Kabupaten Pesbar tersebut saat ini masih terdapat tiga CJH yang belum melakukan pelunasan pembayaran biaya haji karena menunggu hasil tes kesehatannya, dan jika nanti hasilnya dinyatakan Istitha’ah, maka harus segera melakukan pelunasan pembayaran biaya haji yang dijadwalkan hingga 26 Maret 2024 mendatang. Artinya, dengan jangka waktu yang tidak lama lagi..
“Untuk itu, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini sudah ada hasil tes kesehatannya dan tentu diharapkan dengan hasil Istitha’ah. Dengan begitu tiga CJH tersebut bisa segera melakukan pelunasan biaya haji,” jelasnya.
Masih kata dia, seperti yang telah disampaikan sebelumnya bahwa untuk CJH tahun 2024 asal Kabupaten Pesbar ini sebanyak 74 orang CJH, baik reguler urutan porsi dan lansia, maupun CJH cadangan. Kemenag pesbar tentu berharap kepada semua CJH yang akan berangkat ke tanah suci ditahun 2024 ini semuanya tetap diberikan kesehatan sampai dengan jadwal waktu pemberangkatannya ditahun 2024 ini nanti.
“Begitu juga selama ditanah suci saat melaksanakan rangkaian ibadah haji nanti tentu diharapkan tetap dalam kondisi sehat dan juga memiliki stamina yang terus terjaga dengan baik, sampai dengan pulang kembali ke tanah suci nanti,” pungkasnya.(*)