RADAR LAMBAR - Apakah Anda pernah mendengar tentang sebuah kota tersembunyi di jantung hutan belantara Amerika Selatan, konon katanya penuh dengan emas, permata, dan kekayaan yang tak terhingga?
Jika iya, Anda mungkin sudah familiar dengan legenda El Dorado, sebuah kota misterius yang telah memikat imajinasi banyak orang selama berabad-abad.
Namun, pertanyaannya adalah, apakah El Dorado benar-benar ada, atau ini hanyalah mitos yang dihasilkan oleh ambisi manusia yang tak terpuaskan?
Mari kita telusuri asal-usul legenda ini, bagaimana cerita ini berkembang dari masa ke masa, dan dampaknya pada penjelajah Eropa.
Akhirnya, kita akan mencoba mencari tahu apakah ada bukti nyata yang mendukung keberadaan kota emas ini, atau jika El Dorado hanyalah ilusi yang tak pernah ada.
Asal Usul Legenda El Dorado
Legenda El Dorado bermula dari kisah suku-suku pribumi di Amerika Selatan, terutama di wilayah yang sekarang dikenal sebagai Kolombia.
Nama "El Dorado" berasal dari bahasa Spanyol, yang berarti "yang diselimuti emas".
Namun, dalam konteks cerita ini, El Dorado mengacu pada seorang pemimpin suku atau raja yang diduga memiliki kebiasaan unik yang luar biasa.
Menurut cerita yang beredar, setiap kali diadakan upacara keagamaan, raja dari suku Muisca, salah satu suku asli di pegunungan Andes Kolombia, akan menutupi tubuhnya dengan serbuk emas dan kemudian menyelam ke dalam danau suci.
Para pengikutnya akan melemparkan emas dan perhiasan ke dalam air sebagai persembahan kepada para dewa.
Ritual ini kemudian menarik perhatian para penjelajah Eropa yang tiba di Amerika Selatan pada abad ke-16, dan dari sinilah kisah tentang El Dorado sebagai sebuah kota emas mulai menyebar.
Pencarian Kota Emas: Ambisi yang Membara