Pemerintah Pekon Sediakan Asupan Makanan Tambahan di Posyandu

MAKANAN TAMBAHAN: Pemerintah Pekon Lombok Selatan Kecamatan Lumbokseminung Kabupaten Lampung Barat yang menyediakan asupan makanan tambahan bagi para balita dalam kegiatan pelayanan posyandu.-Foto Dok---

LUMBOKSEMINUNG - Pemerintah pusat kembali mengamanatkan agar sektor kesehatan menjadi salah satu fokus program dana desa (DD) di tahun 2024 ini, hal itu yang dilaksanakan Pemerintah Pekon Lmbok Selatan, Kecamatan Lumbokseminung, Kabupaten Lampung Barat yang menyediakan asupan makanan tambahan bagi para balita pada kegiatan pelayanan posyandu.

Ini menjadi salah satu program dana desa untuk dalam rangka mendukung upaya pencegahan dan penanganan stuntingmelalui pemberian makanan tambahan (PMT) untuk membantu pemenuhan gizi balita.

Pj Peratin Lombok Selatan Selamat mengatakan, penurunan stunting menjadi salah satu fokus program dana desa tak terkecuali di Pekon Lombok selatan yang secara khusus diprogramkan dalam bidang kesehatan.

“Selain pembangunan infrastruktur dan BLT DD, tahun ini pencegahan dan penanggulangan stunting turut menjadi fokus dana desa, di Pekon Lombok Selatan kita salurkan dalam bentuk PMT,” ujarnya.

Penyaluran program PMT tersebut, lanjutnya diantaranya berupa bantuan bubur kacang hijau serta beberapa makanan tambahan lainnya kepada para balita. “Melalui bantuan ini diharapkan upaya pencegahan dan penanggulangan stunting dapat maksimal dengan membantu memenuhi kecukupan gizi balita agar terhindar dari stunting,” jelasnya.

Pihaknya turut mengucapkan terimakasih atas kerjasama yang terjalin antara kader posyandu, puskesmas dan aparat pekon dalam upaya deteksi dini sekaligus penanganan stunting. Ia berharap semua elemen dapat terus berperan aktif melaksanakan dan mengikuti posyandu untuk mewujudkan generasi sehat dan bebas dari stunting.

“Kami berharap semua balita di Pekon Lombok selatan senantiasa terjaga kesehatannya, sehingga terhindar dari stunting. Dan untuk mewujudkan itu semua dibutuhkan peran bersama dari semua elemen baik kader posyandu, bidan desa, puskesmas maupun kami dari pemerintah pekon,” imbuhnya. (edi/lusiana)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan