Meski Trapo Listrik Ditambah, Byarpet Masih Menjadi Kendala di Srimenanti

AIRHITAM – Meskipun pihak PLN Cabang Lampung Barat (Lambar) telah melakukan langkah penting dengan menambah trapo listrik di Pekon Srimenanti, Kecamatan Airhitam, kondisi pasokan listrik di wilayah tersebut masih jauh dari memadai.

Warga terus mengeluhkan seringnya terjadi pemadaman listrik atau byarpet yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.

Peratin Pekon Srimenanti, Anggi Ismanto, S.Pd., menyampaikan apresiasinya terhadap langkah cepat PLN yang telah merealisasikan penambahan gardu sebagai bentuk tanggapan atas keluhan warga terkait kebutuhan peningkatan daya listrik. 

Namun, ia juga mengungkapkan bahwa upaya tersebut belum berhasil sepenuhnya mengatasi permasalahan byarpet.

“Kami berterima kasih atas respon cepat dari pihak PLN. Penambahan gardu listrik ini tentu kami apresiasi sebagai langkah awal untuk memenuhi kebutuhan daya yang selama ini menjadi kendala. Namun sayangnya, kondisi byarpet masih terus terjadi. Ini menunjukkan ada masalah lain yang mungkin belum teratasi,” ungkap Anggi.

Menurut Anggi, persoalan byarpet yang telah berlangsung bertahun-tahun ini sangat mengganggu aktivitas warga, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun kegiatan usaha. 

Ia berharap PLN tidak berhenti pada penambahan gardu saja, tetapi juga melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap jaringan listrik di wilayah tersebut.

“Kami meminta PLN untuk segera melakukan upaya lanjutan, seperti investigasi menyeluruh terhadap jaringan atau komponen lain yang mungkin menjadi penyebab masalah ini. Bisa jadi persoalan ini bukan hanya soal daya, tetapi ada faktor teknis lain yang harus diatasi,” tambahnya.

Warga setempat berharap, dengan adanya komunikasi yang baik antara masyarakat dan PLN, solusi yang lebih efektif dapat segera ditemukan untuk memastikan pasokan listrik yang stabil dan memadai bagi semua.

Hingga berita ini diturunkan, pihak PLN belum memberikan keterangan resmi terkait langkah lanjutan yang akan dilakukan untuk mengatasi masalah byarpet di Srimenanti. 

Sementara itu, masyarakat terus menantikan solusi nyata agar dapat menikmati listrik yang lebih andal. (rinto/nopri)