Cara Mencuci Seprai yang Benar untuk Tidur Nyenyak dan Sehat

Radarlambar.Bacakoran.co - Seprai yang rapi, bersih, dan harum tidak hanya memberikan kenyamanan saat tidur, tetapi juga berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Namun, kebanyakan orang kurang memperhatikan kebersihan seprai. Seprai yang jarang dicuci dapat menjadi tempat berkembang biaknya berbagai kotoran seperti minyak tubuh, keringat, debu, dan sisa makeup, yang tentunya bisa mengganggu kenyamanan tidur.

 

Mencuci seprai secara rutin sangat penting untuk menjaga kebersihannya, sekaligus meningkatkan kualitas tidur. Lalu, seberapa sering seprai perlu dicuci agar tetap bersih dan bebas kuman?

 

Seberapa Sering Harus Mencuci Seprai?

Menurut Becky Rapinchuk, penulis Simply Clean dan The Organically Clean Home, serta pendiri Clean Mama, seprai sebaiknya dicuci setidaknya seminggu sekali. Hal ini bertujuan untuk menghindari penumpukan tungau debu, bakteri, jamur, dan kotoran lainnya yang bisa memengaruhi kesehatan kulit dan kualitas tidur Anda.

 

Cara Mencuci Seprai dengan Benar

Agar seprai tetap bersih, awet, dan bebas kuman, berikut adalah beberapa tips mencuci seprai yang benar:

 

Pilih Suhu Air yang Tepat Untuk pencucian normal, gunakan siklus pencucian dengan air dingin atau hangat dan detergen alami. Suhu air yang terlalu panas dapat menyebabkan warna seprai cepat memudar, terutama untuk kain bermotif atau berwarna gelap. Namun, jika seprai memiliki noda membandel atau ada anggota keluarga yang sedang sakit, sebaiknya pilih siklus dengan air panas untuk membunuh kuman.

 

Cuci Seprai Secara Terpisah Seprai sebaiknya dicuci terpisah dari kain lain, seperti handuk, kaus kaki, atau pakaian lain. Menurut Lindsey Boyd, salah satu pemilik The Laundress, serat dari handuk dapat menempel pada seprai, dan barang-barang kecil seperti kaus kaki bisa tersangkut di seprai, yang menyebabkan kerusakan atau robekan pada kain. Mencuci seprai secara terpisah juga memastikan seprai dicuci secara maksimal dan benar-benar bersih.