Penyebab Pusing Pada Ibu Menyusui dan Cara Meredakannya

IBU MENYUSUI:Pusing pada ibu menyusui bisa disebabkan oleh berbagai faktor termasuk perubahan hormon, dehidrasi, anemia dan stres.Foto freepik--

Mengurus bayi terutama yang baru lahir dapat sangat melelahkan dan menambah tingkat stres. Kurang tidur dan kelelahan bisa memengaruhi keseimbangan tubuh, yang berpotensi menyebabkan pusing dan kelelahan yang berkepanjangan.

7. Infeksi atau Masalah Kesehatan Lainnya. 

Infeksi seperti flu atau gangguan kesehatan lain termasuk vertigo atau masalah pada telinga, bisa menyebabkan pusing. Jika pusing disertai dengan gejala lain, seperti demam atau mual, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.

Cara Meredakan Pusing pada Ibu Menyusui

1. Penuhi Kebutuhan Cairan Untuk mencegah dehidrasi, ibu menyusui harus cukup minum air sepanjang hari. Ibu dapat mengonsumsi air putih, jus buah alami, atau sup untuk meningkatkan hidrasi tubuh.

2. Perhatikan Pola Makan yang Seimbang Makanan bergizi sangat penting untuk ibu menyusui. Asupan zat besi yang cukup, seperti dari daging merah, sayuran hijau, dan kacang-kacangan, dapat membantu mencegah anemia. Mengatur waktu makan secara teratur dan menghindari makan dalam porsi besar sekaligus juga dapat menghindari penurunan gula darah yang bisa menyebabkan pusing.

3. Cukup Istirahat Tidur yang cukup sangat penting untuk memulihkan tenaga dan mengurangi stres. Meskipun merawat bayi membutuhkan banyak energi, ibu bisa mencoba tidur saat bayi tidur atau meminta bantuan dari pasangan atau keluarga untuk menjaga bayi.

4. Posisi Menyusui yang Tepat Posisi yang salah saat menyusui bisa menyebabkan ketegangan otot di leher atau punggung yang akhirnya memicu pusing dan cobalah untuk duduk dengan nyaman dan pastikan posisi ibu dan bayi baik serta gunakan bantal untuk mendukung posisi tubuh.

5. Periksa Tekanan Darah Jika pusing terjadi secara teratur, ada baiknya ibu memeriksakan tekanan darahnya. Jika tekanan darah terlalu rendah, makan dalam porsi kecil tetapi lebih sering dan hindari berdiri terlalu lama.

6. Konsultasi dengan Dokter.

Jika pusing berlangsung lama atau disertai gejala lain seperti demam, mual, atau pingsan, segera konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Ini penting untuk mendiagnosis apakah ada kondisi medis yang perlu perhatian lebih.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan