Kasus Penyakit di Bangkunat Masih Stabil

BANGKUNAT - Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Puskesmas Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), memastikan bahwa hingga saat ini belum terjadi peningkatan kasus penyakit di wilayah Kecamatan Bangkunat. Meskipun musim hujan berisiko meningkatkan penyebaran penyakit seperti Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), situasi kesehatan masyarakat masih tergolong stabil.

Kepala UPTD Puskesmas Bangkunat, Maria Susanti, S.Tr.Keb., mengatakan, kini kondisi cuaca sering disertai hujan dan panas yang berpotensi memicu berbagai penyakit. Tapi, hingga kini belum ada lonjakan kasus yang signifikan di wilayah tersebut. Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan menjaga kesehatan guna mengantisipasi kemungkinan peningkatan kasus penyakit.

“Kita terus mengingatkan warga agar selalu menjaga kebersihan lingkungan dan meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai penyakit yang rentan muncul di musim hujan,” katanya.

Ditambahkannya, pihaknya juga berharap jumlah kasus penyakit di wilayah ini dapat terus menurun dan tetap berada dalam kondisi yang terkendali. Karena itu masyarakat juga diimbau untuk tetap menjaga daya tahan tubuhnya dengan lebih maksimal kembali. Mengingat salah satunya penyakit ISPA menjadi penyakit yang paling rentan menyerang di tengah perubahan cuaca seperti saat ini.

“Masyarakat diharapkan untuk mengadopsi pola hidup sehat agar tetap bugar dan terhindar dari penyakit. Dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, daya tahan tubuh yang lemah dapat meningkatkan risiko terkena ISPA dan penyakit lainnya,” jelasnya.

Sehingga, kata dia, menjaga kesehatan sangat penting agar tubuh tetap kuat menghadapi perubahan cuaca. Melalui berbagai upaya antisipatif dari masyarakat, diharapkan kondisi kesehatan di Kecamatan Bangkunat tetap stabil dan terhindar dari lonjakan kasus penyakit yang sering meningkat pada musim hujan seperti sekarang ini. Untuk itu perhatian masyarakat tentu sangat diharapkan karena ini untuk kepentingan bersama.

“Dalam mengantisipasi terhadap lonjakan kasus penyakit yang rentan terjadi di musim hujan ini merupakan peran serta semua pihak termasuk masyarakat. Sehingga dukungan semua pihak sangat dibutuhkan,” pungkasnya. *