Keponakan Luhut Masuk Kandidat Pemimpin BPI Danantara

Selama karirnya, ia pernah menjadi Penasihat Keuangan Asosiasi Koperasi Batik Indonesia (1997-2002) dan Wakil Bendahara Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) (2005-2008).

Rosan juga menjabat sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada periode 2015-2021.

Sebelum dilantik sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM oleh Presiden Joko Widodo pada 19 Agustus 2024, Rosan juga sempat menjadi Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat pada periode 2021-2023.

 

2. Pandu Patria Sjahrir

Pandu Patria Sjahrir, yang lulus dari University of Chicago dan memperoleh gelar MBA dari Stanford Graduate School of Business, Amerika Serikat, pernah meraih penghargaan Asian Society Young Leaders Awards pada 2014.

Karir Pandu dimulai di Lehman Brothers pada 2001-2002. Selanjutnya, ia bekerja di beberapa perusahaan besar seperti Alternative Energy Fund Asia dan Matlin & Patterson. 

Pandu juga pernah menduduki posisi penting di berbagai perusahaan, antara lain PT Toba Bara Energi dan PT Gojek, serta menjabat sebagai Komisaris di berbagai perusahaan hingga 2020.

 

3. Dony Oskaria

Dony Oskaria adalah Wakil Menteri BUMN yang menjabat sejak 2025. Ia meraih gelar sarjana Ilmu Hubungan Internasional dari Universitas Padjadjaran dan MBA dari Asian Institute of Management, Filipina. Dony memiliki pengalaman panjang di dunia bisnis, termasuk menjadi CEO Hospitality & Entertainment di CT Corp dan Direktur Utama Garuda Indonesia.

Dony juga pernah menjabat sebagai Komisaris PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dan Direktur Utama InJourney pada 2021-2024.

 

Proyeksi Aset dan Pendanaan Awal

Presiden Prabowo menyebutkan bahwa Danantara diperkirakan akan mengelola lebih dari 900 miliar dolar AS dalam aset yang dikelola (asset under management/AUM).