Awal Tahun, Realisasi Pajak Daerah Capai 11,31 Persen

Radarlambar.Bacakoran.co – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) mencatat realisasi pajak daerah hingga Februari 2024 telah mencapai 11,31 persen dari target yang ditetapkan, yakni Rp21,5 miliar. Hingga bulan kedua tahun ini, jumlah pajak yang telah terkumpul sebesar Rp2,43 miliar.

Kabid Pajak Daerah Lainnya, Skoprhie Heroza Dharma Putra, mendampingi Kepala Bapenda Pesbar, Tedi Zadmiko, S. Km., S.H., M.M., mengatakan target pajak daerah tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, meski begitu realisasinya.

“Kami optimis pendapatan pajak daerah tahun ini dapat lebih dimaksimalkan dibanding tahun lalu, apalagi pada awal tahun ini realisasi pajak cukup tinggi, itu juga belum bersumber dari semua jenis penerimaan pajak,” kata dia.

Dijelaskannya, berdasarkan realisasi pajak daerah tahun sebelumnya, pihaknya yakin pencapaian tahun ini bisa lebih baik. Oleh karena itu, Bapenda akan bekerja lebih maksimal untuk mengoptimalkan penerimaan pajak.

“Kami akan terus memaksimalkan penagiohan dan juga koordinasi dengan pihak terkait dalam rangka memaksimalkan realisasi pajak, paling tidka mencapai target yang ditetapkan,” jelasnya.

Ditambahkantnya, terdapat sembilan sumber penerimaan pajak daerah yang menjadi fokus, di antaranya pajak reklame, pajak air tanah, pajak sarang burung walet, pajak mineral bukan logam, serta pajak bumi dan bangunan perdesaan dan perkotaan (PBBP2). Selain itu, penerimaan juga berasal dari Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT), Opsen Pajak Kendaraan Bermotor, serta Pajak Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).

“Kami berharap penerimaan pajak daerah tahun ini dapat berjalan maksimal sehingga dapat berkontribusi dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dan mendukung pembangunan di Kabupaten Pesisir Barat,” pungkasnya. (yogi/*)