Berbagi Kasih, MTBMI Campang Tiga Bantu Lansia - Yatim Piatu

BERI SANTUNAN : MTBMI Pekon Campang Tiga, Kecamatan Batuketulis menyalurkan paket sembako dan santunan kepada puluhan lansia dhuafa dan anak yatim di Masjid Al Mabrur, Pemangku II. Foto Dok--

BATUKETULIS – Wujud nyata kepedulian terhadap sesama ditunjukkan oleh jamaah Majelis Taklim Baitul Mukhlisin Al Islamiah (MTBMI) Pekon Campang Tiga, Kecamatan Batuketulis. Pada momentum Ramadhan yang penuh berkah ini, mereka menyalurkan paket sembako dan santunan kepada puluhan lansia dhuafa dan anak yatim di Masjid Al Mabrur, Pemangku II, Minggu (23/3/2025).

Ketua MTBMI Campang Tiga, Hartatik, mengatakan bahwa kegiatan tersebut menjadi wujud cinta kasih dan perhatian kepada mereka yang seringkali berada di garis paling rentan dalam kehidupan sosial.

“Ramadhan mengajarkan kita untuk memperhatikan sesama, terutama mereka yang membutuhkan. Kami berharap, bantuan ini tidak hanya meringankan kebutuhan mereka, tetapi juga menghadirkan kehangatan dan kebahagiaan di bulan suci ini,” kata Hartatik.

Ia menambahkan, program ini merupakan hasil dari kebersamaan jamaah pengajian bersama Pemerintah Pekon Campang Tiga yang secara gotong royong menggalang bantuan. Sebelum penyaluran, MTBMI melakukan pendataan agar bantuan tepat sasaran.

“Sebanyak 36 lansia dhuafa dan 14 anak yatim kami undang untuk menerima santunan dan paket sembako. Semoga ini menjadi penyemangat bagi mereka dalam menjalani Ramadhan,” ujarnya.

Kegiatan sosial ini telah menjadi agenda tahunan jamaah MTBMI setiap Ramadhan. Hartatik berharap tradisi berbagi ini dapat terus berlanjut agar lebih banyak warga yang merasakan manfaatnya.

“Bukan hanya soal materi, ini tentang rasa peduli dan saling menguatkan. Semoga kami bisa terus menebar manfaat bagi masyarakat,” tambahnya.

Peratin Campang Tiga, Nasution, mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, semangat berbagi di bulan Ramadhan seperti ini sangat penting untuk mempererat kebersamaan warga.

“Kami bangga dengan apa yang dilakukan ibu-ibu pengajian. Ini menjadi contoh bahwa kebersamaan adalah kunci membangun solidaritas di masyarakat,” ucap Nasution.

Melalui kegiatan ini, para lansia dan anak yatim tidak hanya mendapatkan bantuan kebutuhan pokok, tetapi juga merasakan perhatian dan kasih sayang yang menjadi hak mereka sebagai bagian dari masyarakat. *

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan