MAKI Usulkan Penjara Koruptor di Pulau Perbatasan Kalimantan

Koordinator MAKI Boyamin Saiman.//Foto:dok/net.--
Radarlambar.Bacakoran.co - Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI) mendorong agar pembangunan penjara khusus bagi koruptor dilakukan di pulau-pulau terpencil di Kalimantan. Usulan ini sejalan dengan rencana pemerintah yang ingin membangun lembaga pemasyarakatan (Lapas) berkeamanan super maksimum di lokasi yang terisolasi.
Koordinator MAKI, Boyamin Saiman, menyebut bahwa Kalimantan Utara dan Kalimantan Barat memiliki sejumlah pulau strategis yang cocok untuk mengisolasi napi kasus korupsi. Menurutnya, lokasi ini ideal untuk memastikan para napi benar-benar terpisah dari dunia luar.
"Pulau-pulau di Kalimantan Utara atau Kalimantan Barat sangat cocok karena letaknya di perbatasan. Ini akan menyulitkan napi koruptor untuk keluar dengan berbagai alasan," ujar Boyamin kepada wartawan, Jumat 28 Maret 2025 kemarin.
Boyamin menambahkan, selain untuk menjauhkan koruptor dari akses mudah ke luar, keberadaan penjara di perbatasan juga memiliki nilai strategis dalam menjaga kedaulatan Indonesia. Ia mencontohkan beberapa pulau kosong di sekitar Pulau Sebatik, Kalimantan Utara, yang dapat dimanfaatkan untuk tujuan ini.
"Selain untuk mengisolasi napi koruptor, penjara di perbatasan bisa memperkuat pengawasan wilayah kita agar tidak diklaim oleh negara lain. Dengan adanya aktivitas di sana, kedaulatan kita lebih terjaga," jelasnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan keinginannya untuk membangun Lapas modern dengan sistem keamanan super maksimum di pulau terpencil khusus bagi pelaku korupsi. Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas), Agus Andrianto, telah mengidentifikasi beberapa kandidat lokasi untuk proyek ini.
Menurut Agus pada acara pemberian remisi khusus Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri di Lapas Kelas IIA Cibinong, Bogor, Jum’at 28 Maret 2025 kemarin mengatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto memiliki visi untuk membangun Lapas modern dengan tingkat keamanan super maksimum di pulau terpencil. Kini,pihaknya sedang menyeleksi lokasi terbaik untuk merealisasikan rencana Presiden itu.