Bupati Buka Pesta Budaya Sekura Pekon Muarajaya ll san Purawiwitan 1 Syawal

Bupati Lambar Parosil Mabsus saat buka pesta sekura di Pekon Muarajaya ll dan Purawiwitan Kecamatan Kebuntebu. Foto dok--
Radarlambar.bacakoran.co - Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, hadir sekaligus membuka acara Pesta Budaya Adat Lampung "Panjat Pinang Topeng (Sekura) 1000 Wajah" yang diselenggarakan oleh Pekon Muara Jaya II bersama Pekon Purawiwitan, Kecamatan Kebun Tebu, pada 1 Syawal 1446 Hijriah, Senin (31/3/2025).
Dalam sambutannya, Bupati dua periode ini mengapresiasi semangat muda-mudi, atau yang dalam bahasa Lampung disebut muli meranai, yang menjadi garda terdepan dalam mempertahankan warisan budaya nenek moyang suku Lampung.
Ia menyampaikan bahwa mempertahankan warisan budaya bukanlah hal yang mudah, apalagi di tengah gempuran era modern saat ini.
"Seperti istilah anak muda zaman sekarang, 'mager' alias malas gerak, yang artinya malas berpikir, namun hal ini tidak berlaku bagi muda-mudi di Kabupaten Lampung Barat. Mereka justru berperan penuh dalam mempertahankan dan menjaga warisan budaya kita," ujarnya.Pada kesempatan yang berbahagia tersebut, Bupati Parosil juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelancaran dan kemeriahan acara Sekura 1000 wajah, dengan tidak melakukan hal-hal yang dapat mengganggu kelancaran budaya tersebut.
Pesta Sekura 1000 Wajah yang berlangsung meriah ini menampilkan berbagai macam tampilan Sekura, mulai dari Sekura Betik (yang bagus) hingga Sekura Bukhak (yang kotor), yang menunjukkan keberagaman seni budaya Lampung.
Sementara itu, Peratin Pekon Muara Jaya II, Aryo Pratama Putra AMD, menjelaskan bahwa kegiatan Sekura 1000 Wajah ini dilaksanakan setelah salat Idul Fitri. Pada pagi harinya, masyarakat melaksanakan salat Idul Fitri terlebih dahulu, kemudian melanjutkan dengan silaturahmi antar warga, dan akhirnya dilanjutkan dengan tampilan budaya Sekura.
Acara Sekura di Pekon Muara Jaya II dan Pekon Purawiwitan ini berlangsung selama dua hari, yakni pada 1 dan 2 Syawal.
Sekedar gambaran
Pesta Panjat Pinang 1000 Wajah adalah salah satu tradisi budaya Suku Lampung Barat yang memiliki makna yang mendalam, salah satu tradisi budaya yang kaya makna dan memiliki nilai-nilai yang penting bagi masyarakat Suku Lampung Barat.(*)