Pertamina Salurkan Beasiswa 44 Local Heroes dan Keluarga

Ilustrasi. PT Pertamina (Persero) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dan dijalankan oleh Pertamina Foundation, memberikan beasiswa pendidikan kepada 44 local heroes-Foto Dok---
Radarlambar.bacakoran.co - PT Pertamina (Persero) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang dijalankan oleh Pertamina Foundation menyalurkan beasiswa pendidikan kepada 44 individu yang dikenal sebagai local heroes maupun anggota keluarganya. Mereka berasal dari komunitas binaan yang selama ini aktif dalam pengembangan energi terbarukan, kemandirian energi, dan pemberdayaan masyarakat di daerah masing-masing.
Program ini merupakan bentuk penghargaan terhadap kontribusi para local heroes dalam menggerakkan masyarakat untuk mandiri secara energi dan lingkungan. Beasiswa diberikan secara berjenjang, mencakup jenjang sekolah dasar hingga perguruan tinggi, sebagai upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di lingkungan binaan perusahaan.
Pertamina Foundation mencatat bahwa penerima beasiswa terdiri dari 33 mahasiswa, 6 siswa jenjang SMA atau SMK, 4 siswa SMP, serta seorang siswa SD. Selain bantuan biaya pendidikan seperti SPP atau UKT, para penerima juga mendapatkan dukungan untuk biaya hidup. Dalam pengembangan karakter dan kepedulian lingkungan, mereka juga dilibatkan dalam gerakan Aksi Sobat Bumi sebagai sarana penerapan aksi nyata untuk keberlanjutan.
Salah satu penerima termuda dalam program ini adalah Aqila Raysha Muchtar, siswa kelas enam dari SDN 2 Sukajaya. Ia berasal dari Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, dan merupakan bagian dari komunitas dampingan Pertamina Hulu Energi Jambi Merang. Aqila telah dikenal sebagai sosok penggerak lingkungan sejak usia dini, dengan kegiatan edukasi tentang pentingnya memilah sampah dan menjaga kebersihan lingkungan sekolah serta komunitas sekitarnya. Peran aktifnya membawa Aqila meraih penghargaan Community Involvement and Development (CID) Upstream Award 2024 dari Pertamina Hulu Energi untuk kategori Best Local Hero.
Dalam pelaksanaan program ini, Pertamina menekankan pentingnya peran para local heroes sebagai agen perubahan di lingkungannya. Perusahaan berharap dukungan pendidikan ini tidak hanya memberi manfaat kepada individu, tetapi juga memperkuat dampak positif bagi masyarakat luas melalui peningkatan kapasitas dan semangat kolaboratif.
Program TJSL di bidang pendidikan ini selaras dengan Asta Cita keempat, yakni penguatan pembangunan sumber daya manusia, sains, dan teknologi. Selain itu, inisiatif ini juga mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya tujuan keempat tentang pendidikan berkualitas, dan menjadi bagian dari komitmen implementasi prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang dijalankan oleh Pertamina.(*/edi)