Kue Kering: Waspadai Dampaknya Jika Dikonsumsi Terlalu Banyak
Kue kering adalah camilan yang biasa dipanggang dan digemari banyak orang karena rasanya yang lezat. - Foto Freepik--
• Jerawat
Gula berlebih bisa menyebabkan lonjakan insulin yang memicu peradangan kulit dan meningkatkan produksi sebum. Pori-pori yang tersumbat akibat kelebihan minyak ini dapat memunculkan jerawat.
• Penuaan Dini pada Kulit
Makanan tinggi gula seperti kue kering dapat mempercepat proses penuaan kulit karena memicu peradangan dan mengganggu fungsi pelindung kulit (skin barrier). Sirkulasi darah yang terganggu akibat konsumsi berlebihan juga dapat mengurangi pasokan nutrisi ke kulit, membuatnya lebih cepat keriput dan kendur.
• Penurunan Fungsi Otak
Peradangan yang terjadi akibat konsumsi makanan manis secara berlebihan bisa merusak sel saraf otak. Akibatnya, daya ingat menurun, konsentrasi terganggu, dan risiko pikun meningkat.
• Perlemakan Hati
Gula dan lemak dalam kue kering yang diproses hati menjadi asam lemak, jika jumlahnya berlebihan, dapat menyebabkan akumulasi lemak di organ hati. Lama-lama, hal ini bisa berkembang menjadi penyakit perlemakan hati.
Tips Konsumsi Kue Kering yang Lebih Aman
Meski berisiko jika dikonsumsi secara berlebihan, bukan berarti kamu harus benar-benar menghindari kue kering. Mengonsumsinya dalam jumlah wajar tetap diperbolehkan. Sebagai alternatif, kamu bisa membuat kue kering sendiri di rumah dengan bahan yang lebih sehat dan takaran gula yang terkontrol.
Bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, ada baiknya berkonsultasi lebih dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi kue kering, guna menghindari risiko komplikasi kesehatan.(*)
- Tag
- Share
-
-
