Memahami Denyut Nadi: Fungsi, Rentang Normal, dan Cara Mengukurnya

Mengetahui denyut nadi membantu deteksi dini gangguan jantung dan kondisi kesehatan lainnya-freepik.com-
Dalam situasi tertentu, seperti kehilangan banyak darah atau dehidrasi parah, denyut nadi bisa melemah hingga sulit terdeteksi. Ini merupakan tanda darurat yang perlu ditangani segera.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Denyut Nadi
• Usia: Anak-anak cenderung memiliki nadi yang lebih cepat, sedangkan lansia cenderung lebih lambat.
• Cuaca: Suhu panas bisa membuat denyut nadi meningkat karena tubuh berusaha menjaga suhu tetap stabil.
• Perubahan posisi: Bangun dari posisi duduk atau berbaring bisa meningkatkan denyut nadi sementara.
• Kondisi emosional: Saat marah, takut, atau stres, denyut nadi bisa melonjak karena pengaruh hormon adrenalin.
• Berat badan: Tubuh yang lebih besar memerlukan kerja jantung yang lebih keras, sehingga nadi cenderung lebih tinggi.
• Penggunaan obat: Beberapa obat bisa mempercepat atau memperlambat denyut nadi tergantung fungsinya.
Cara Menghitung Denyut Nadi Sendiri
Langkah mudah untuk menghitung denyut nadi:
• Tempatkan dua jari (telunjuk dan tengah) di area yang terasa berdenyut, seperti pergelangan tangan atau leher.
• Hitung denyutan selama 15 detik menggunakan jam atau stopwatch.
• Kalikan angka tersebut dengan 4 untuk mengetahui jumlah denyut dalam satu menit.