FIFA Masih Larang Suporter Tandang Hadir di Liga 1: Erick Thohir Tegaskan Tanggung Jawab Ada di PT LIB dan Klu

Reporter: Yogi Astrayuda |

Editor: Yogi Astrayuda |

Rabu , 30 Apr 2025 - 16:06

Ketua PSSI Erick Thohir. Foto:dok/net.--

fifa masih larang suporter tandang hadir di liga 1: erick thohir tegaskan tanggung jawab ada di pt lib dan klu                            radarlambar.bacakoran.co – ketua umum pssi, erick thohir, menyampaikan bahwa fifa masih belum memberikan izin bagi suporter tandang untuk hadir di pertandingan liga 1 musim depan. hal ini disampaikan menyusul peluncuran aplikasi sobat liga oleh pt liga indonesia baru (lib), yang menyediakan opsi kehadiran langsung bagi suporter tamu.
 
namun, menurut erick, keputusan fifa tersebut masih berkaca pada tingginya potensi kerawanan dalam pertandingan kandang dan tandang di indonesia, terutama pasca tragedi kanjuruhan pada 2022 lalu yang menewaskan 135 suporter arema fc.
 
"fifa dan pssi masih melihat bahwa tingkat kritikal pada pertandingan home dan away masih tinggi. jika terjadi sesuatu, siapa yang bertanggung jawab? itu pt lib dan klub," ujar erick kepada media termasuk bolasport.com, selasa (29/4/2025).
 
erick menegaskan bahwa kendali penuh atas penyelenggaraan liga 1 dan liga 2 berada di tangan pt lib, bukan pssi. ia mengungkapkan bahwa 99 persen saham pt lib dimiliki oleh klub-klub, sementara pssi hanya memiliki satu persen.
 
"tugas pssi adalah menjaga sepak bola indonesia terbebas dari pengaturan skor. kalau ada yang melakukan itu, pasti ditangkap. kami sudah punya satgas anti mafia bola yang bekerja sama dengan kepolisian dan kejaksaan," ujarnya.
 
selain itu, erick menekankan pentingnya sinkronisasi jadwal kompetisi dengan agenda tim nasional. ia memastikan bahwa saat ini tidak ada lagi bentrokan jadwal antara liga 1 dan laga timnas.
 
"tidak mungkin sepak bola indonesia jalan sendiri tanpa mengikuti aturan dunia. masa hanya indonesia yang enggak berhenti saat timnas main?" tegasnya.
 
erick juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas wasit yang ditugaskan langsung oleh pssi untuk liga 1 dan liga 2. sementara itu, terkait lisensi klub profesional, ia menekankan bahwa itu adalah tanggung jawab pt lib yang harus dijalankan secara independen.
 
ia kembali menegaskan bahwa apabila ada kerusuhan yang menyebabkan korban jiwa dalam pertandingan, maka pt lib dan klub sebagai pemilik saham mayoritas harus menanggung penuh akibatnya.
 
"kalau pt lib dan klub ingin menjalankan skema suporter tandang, silakan, tapi mereka harus siap bertanggung jawab. jangan sampai nanti ada kejadian seperti tragedi kanjuruhan lagi, lalu saling lempar tanggung jawab," tutup erick.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lambar - Sabtu, 3 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan