Tahun Ini, 260 KPM PKH di Traget Graduasi Mandiri

PESISIR TENGAH – Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Pesisir Barat menargetkan sebanyak 260 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dapat mengalami graduasi secara mandiri pada tahun 2025.

Target ini diarahkan kepada KPM yang dinilai telah memiliki potensi untuk mandiri secara ekonomi, karena akan ada bantuan yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada KPM yang akan mengalami graduasi.

Koorkab PKH Pesbar, Agus Riyanto, S.Kom., mengatakan, graduasi mandiri ini menyasar KPM yang telah memiliki usaha atau peluang ekonomi yang bisa dikembangkan lebih lanjut.

“Saat ini kami memiliki 26 pendamping PKH. Setiap pendamping ditargetkan mampu menggraduasi 10 KPM dalam setahun. Namun, tentu saja graduasi ini tidak dilakukan secara sembarangan. KPM yang dipilih adalah mereka yang memang siap untuk mandiri,” jelasnya.

Dijelaskannya, sejumlah data KPM yang dinilai layak untuk graduasi mandiri sudah mulai dikumpulkan berdasarkan usulan dari masing-masing pendamping PKH di setiap kecamatannya.

“Sudah ada sejumlah data KPM PKH yang masuk dalam daftar graduasi mandiri tahun ini, tentunya mereka adalah yang sudha memenuhi syarata untuk mengalami graduasi,” jelasnya

Menariknya, KPM yang berhasil graduasi secara mandiri tidak hanya keluar dari kepesertaan PKH, tetapi juga berkesempatan menerima bantuan pengembangan usaha dari Kementerian Sosial.

“Bantuan PKH bukanlah program yang diberikan seumur hidup. Oleh karena itu, kami dorong agar dana yang diterima dimanfaatkan untuk membangun usaha, sehingga ketika lulus dari program, mereka sudah memiliki kemandirian ekonomi,” kata Agus.

Diakuinya, program graduasi mandiri ini telah berjalan dalam beberapa tahun terakhir, dan menurut Agus, banyak KPM yang telah berhasil keluar dari ketergantungan bantuan sosial serta mendapatkan tambahan modal untuk memperkuat usahanya.

“Semoga kedepan lebih banyak lagi masyarakat di Kabupaten Pesbar yang tidak bergantung pada Bansos dan bisa lebih mandiri dengan usaha yang digeluti,” pungkasnya. *