Ole Romeny Bikin Heboh Jelang Laga Lawan China, Timnas Indonesia Siap Tempur di SUGBK

Radarlambar.bacakoran.co -Menjelang laga krusial melawan China, suasana timnas Indonesia justru diwarnai kejutan tak terduga dari salah satu pemain kuncinya, Ole Romeny. Sehari sebelum pertandingan, saat seluruh skuad berkumpul untuk makan malam di Hotel Fairmont Jakarta, striker yang biasanya kalem itu tampil beda.

Alih-alih bersikap tenang seperti biasanya, Romeny malam itu tampak larut dalam euforia bersama rekan-rekannya. Momen kebersamaan yang awalnya hanya makan malam biasa berubah menjadi sesi nyanyi dan tawa bersama. Beckham Putra dan Dean James memimpin suasana, sementara para pemain lain seperti Calvin Verdonk ikut hanyut dalam keceriaan. Bahkan Romeny pun ikut menyumbang suara, membuat staf pelatih yang menyaksikan tak bisa menyembunyikan senyum campur heran.

Keceriaan itu menjadi semacam pelepas ketegangan menjelang laga besar. Dalam hitungan jam, mereka akan tampil di hadapan puluhan ribu suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Pertandingan melawan China bukan sekadar pertandingan biasa—ini adalah laga penentuan nasib di Grup C kualifikasi putaran ketiga Piala Dunia 2026.

Beban di pundak para pemain sangat besar. Kemenangan menjadi keharusan jika ingin menjaga asa tampil di panggung dunia. Dan di tengah tekanan itu, tim justru menunjukkan kekompakan dan semangat tinggi, yang mungkin menjadi kekuatan tersembunyi di balik performa mereka nanti.

Ole Romeny sendiri menjadi sorotan. Pemain berusia 24 tahun yang kini bermain untuk Oxford United di Inggris ini diandalkan untuk memimpin lini depan. Diracik oleh tim pelatih sebagai mesin gol utama, Romeny diharapkan bisa menembus pertahanan China dan membalaskan kekalahan tipis yang dialami tim Garuda di Qingdao tahun lalu.

Dengan suasana tim yang solid dan semangat yang membara, timnas Indonesia siap memberikan penampilan terbaik di SUGBK. Dukungan dari suporter dan harapan seluruh negeri kini berada di pundak mereka. Laga besar telah menanti—dan skuad Garuda tampaknya tak ingin mengecewakan. (*)