Pemeriksaan Hewan Kurban, Hanya Dua Ekor Sapi Terjangkit Cacing Hati

PEMERIKSAAN : Petugas kesehatan hewan sata memeriksaan bagian hati sapi Kurban - Foto Yogi --

PESISIR TRENGAH – Tim Kesehatan Hewan (Keswan), Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), telah melaksanakan pemeriksaan hewan kurban dalam pelaksanaan penyembelihan hewan kurban dengan fokus pada bagian dalam hewan kurban atau post mortem.

Kabid Peternakan, Rahmat Nursan, S. Pd., mendampingi Kadis KPP Pesbar Unzir, S.P., mengatakan, setelah sebelumnya melaksanakan pemeriksaan untuk memastikan kelayakan hewan kurban, pemeriksaan untuk memastikan kondisi bagian dalam hewan kurban agar aman di konsumsi juga dilakukan.

“Pemeriksaan yang kami laksanakan pada saat penyembelihan untuk memastikan bahwa hewan kurban yang disembelih dan akan dibagikan ke masyarakat layak untuk dikonsumsi terutama bagian hatinya,” kata dia.

Dijelaskannya, dalam pemeriksaan bagian dalam organ dalam sapi dan kerbau tersebut, pihaknya masih menemukan adanya hati sapi yang terjangkit cacing hati sehingga perlu dilakukan penanganan.

“Ada dua sapi yang terjangkit cacing hati, kondisinya masih bagus dan layak untuk dikonsumsi meski harus dilakukan penanganan lebih lanjut seperti membuang bagian hati yang terjangkit cacing,” jelasnya

Dipaparkannya, pada tahun ini terdapat 83 ekor hewan kurban yang dilakukan pemeriksaan, meliputi 54 ekor sampi, tiga ekor kerbau, kambing 22 ekor dan domba sebanyak empat ekor.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, jumlah hewan kurban yang terjangkit cacing hati setiap tahunnya terus berkurang, bahkan pad atahun ini hanya ada dua ekor hewan kurban yang terjangkit cacing hati,” terangnya.

Menurutnya, menurunnya jumlah hewan kurban yang terjangkit cacing hati tersebut, karena para peternak mulai tahu tentang pentingnya menjaga kesehatan hewan ternak agar tidak terjangkit bebragai penyakit yang bisa dengan mudah menyerang.

“Sudah banyak peternak yang meminta obat cacing dan minta dilakukan pemeriksaan kesehatan pada hewan ternak mereka, hal itu untuk memastikan hewan ternak mereka benar-benar dalam kondisi sehat,” pungkasnya. (yogi/*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan