Kasus Dugaan Penghinaan, Ahmad Dhani Diperiksa Polisi atas Laporan Rayen Pono

Anggota DPR RI yang juga seorang musisi Ahmad Dani.--Foto Dok---

Radarlambar.bacakoran.co -Proses hukum antara musisi Rayen Pono dan Ahmad Dhani masih terus berjalan di Polda Metro Jaya. Kasus dugaan penghinaan dan pencemaran nama baik ini kini telah memasuki tahap penyelidikan yang lebih mendalam, dengan sejumlah saksi penting telah dimintai keterangan oleh penyidik.

Informasi terbaru menyebutkan bahwa sejak awal Juni 2025, penyidik telah memanggil dan memeriksa beberapa nama besar di dunia musik Tanah Air. Di antaranya adalah Armand Maulana, Sammy Simorangkir, Badai, dan Ari Bias. Keempatnya diduga mengetahui konteks percakapan yang menjadi sumber masalah antara Rayen dan Dhani.

Keterangan mereka dianggap krusial dalam menelusuri asal muasal penggunaan nama “Rayen Porno” yang menjadi pusat dari laporan tersebut. Nama itu disebut-sebut muncul dalam sebuah percakapan daring yang diduga melibatkan Ahmad Dhani. Para saksi ini diyakini memahami dinamika di balik komunikasi tersebut, baik secara pribadi maupun profesional.

Rayen sendiri melaporkan Ahmad Dhani ke Bareskrim Polri pada April lalu, dengan tuduhan penghinaan dan pencemaran nama baik melalui media sosial. Dalam laporan yang telah terdaftar secara resmi, Rayen juga menyertakan bukti percakapan yang memuat unsur yang ia anggap ofensif dan merugikan nama baiknya.

Pemeriksaan terhadap saksi-saksi ini menjadi sinyal bahwa aparat kepolisian serius menindaklanjuti laporan tersebut. Publik kini menanti perkembangan selanjutnya, termasuk kemungkinan pemanggilan Ahmad Dhani sebagai terlapor untuk diperiksa secara resmi oleh pihak berwajib.

Kasus ini tak hanya menjadi sorotan karena melibatkan dua nama besar di industri musik, tetapi juga karena memunculkan perdebatan seputar etika komunikasi publik di era digital. Di tengah sorotan media dan publik, proses hukum ini diperkirakan akan menjadi salah satu perkara pencemaran nama baik yang cukup menonjol sepanjang tahun ini. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan