BLT-DD untuk Enam Bulan Disalurkan, KPM di Pelitajaya Terima Rp1,8 Juta

SALURKAN BLT-DD ; Pekon Pelitajaya Kecamatan Pesisir Selatan, Menyalurkan BLT dana desa kepada 12 KPM untuk enam bulan tahun 2025. Foto Dok--

PESISIR SELATAN - Pemerintah Pekon Pelitajaya, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), mulai menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa untuk tahap pertama tahun 2025. Penyaluran ini dipusatkan di Balai Pekon setempat pada Rabu, 11 Juni 2025, dan menyasar 12 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Penyaluran BLT Dana Desa tersebut mencakup periode Januari hingga Juni 2025 atau selama enam bulan penuh. Setiap KPM menerima bantuan sebesar Rp300 ribu per bulan, sehingga total yang diterima dalam tahap ini mencapai Rp1,8 juta per keluarga. Jumlah ini diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, khususnya mereka yang tergolong kurang mampu dan terdampak kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil.

Kegiatan penyaluran ini berlangsung dengan tertib dan dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan dan terkait lainnya. Hadir langsung dalam kegiatan tersebut Peratin Pekon Pelitajaya, Wawan Ardi Saputra, S.H., yang didampingi oleh perangkat pekon, perwakilan Kecamatan Pesisir Selatan, Lembaga Himpunan Pekon (LHP), pendamping desa, pendamping lokal desa, unsur pimpinan kecamatan (Uspika) Pesisir Selatan, serta tokoh masyarakat dan undangan lainnya.

Peratin Wawan Ardi Saputra, menyampaikan bahwa penyaluran BLT Dana Desa tahap pertama ini baru dapat dilaksanakan untuk enam bulan sekaligus, yakni dari Januari hingga Juni. Meski pencairan dilakukan untuk enam bulan sekaligus, pihaknya berharap agar para penerima tetap bijak dalam menggunakan dana yang diterima.

“Jumlah bantuan per KPM masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya, yakni Rp300 ribu per bulan. Untuk tahap pertama ini, total yang diterima oleh masing-masing KPM sebesar Rp1,8 juta karena untuk enam bulan. Bantuan ini diharapkan benar-benar bisa membantu dan digunakan untuk keperluan pokok yang mendesak,” katanya. 

Dijelaskannya, penggunaan dana bantuan tersebut juga diharapkan benar-benar tepat. Mengingat jumlah yang disalurkan cukup besar, masyarakat diminta untuk mengelola dana dengan penuh tanggung jawab dan tidak digunakan untuk hal-hal yang bersifat konsumtif atau tidak penting. Pihaknya juga berharap agar pemanfaatan BLT ini tepat sasaran dan digunakan untuk hal-hal yang menjadi kebutuhan utama, seperti membeli bahan pangan pokok, keperluan kesehatan, atau kebutuhan rumah tangga lainnya yang mendesak.

“Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap warga yang membutuhkan, maka harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” pungkasnya.(yayan/*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan