Kementerian PU Tawarkan Proyek Infrastruktur Rp90 Triliun ke Investor

Menteri PU Dody Hanggodo.//Foto:dok/net.--
Radarlambar.bacakoran.co -Kementerian Pekerjaan Umum (PU) membuka peluang investasi bagi sembilan proyek infrastruktur senilai total Rp90 triliun dalam ajang International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 yang berlangsung di Jakarta. Proyek-proyek tersebut merupakan bagian dari total 55 proyek yang ditawarkan pemerintah melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Dari sembilan proyek yang ditawarkan, lima di antaranya berada di sektor sumber daya air, tiga di sektor jalan, dan satu lainnya merupakan proyek infrastruktur limbah. Penawaran ini menjadi bagian dari strategi pendanaan pembangunan infrastruktur nasional untuk periode 2025–2029, yang diperkirakan membutuhkan anggaran sekitar Rp1.900 triliun. Dengan keterbatasan dana APBN yang hanya mampu mencakup sekitar 60 persen kebutuhan, sisanya diharapkan datang dari sumber pendanaan kolaboratif dan kreatif.
Kementerian PU menyatakan bahwa skema KPBU merupakan wujud konkret peran swasta dalam pembangunan infrastruktur nasional. Hingga akhir 2024, proyek-proyek KPBU dan penugasan telah memberikan kontribusi sebesar Rp440,4 triliun atau sekitar 21,4 persen dari total kebutuhan pendanaan infrastruktur periode 2020–2024 yang mencapai Rp2.058 triliun.
Melalui Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur (DJPI), Kementerian PU terus mendorong pengembangan berbagai skema pembiayaan alternatif. Dalam lima tahun terakhir, DJPI berhasil memfasilitasi penandatanganan 15 perjanjian KPBU di berbagai sektor. Ke depan, Kementerian berkomitmen untuk terus menggali potensi pendanaan non-konvensional lainnya, termasuk blended finance, sekuritisasi aset, dan skema inovatif lainnya, guna mempercepat pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan. (*)