Bukit Rimpi: Lanskap Hijau ala Teletubbies di Tanah Laut

Radarlambar.Bacakoran.co - Jika Anda mencari destinasi wisata alam yang tidak hanya menyegarkan mata tapi juga menenangkan jiwa, maka Bukit Rimpi di Kalimantan Selatan patut masuk dalam daftar perjalanan Anda. Terletak di Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, bukit ini dikenal luas dengan sebutan Bukit Teletubbies, karena bentuk bukit-bukitnya yang menyerupai latar dari serial televisi anak-anak legendaris tersebut.

Keindahan Bukit Rimpi terletak pada hamparan savana hijaunya yang terbentang luas. Saat musim hujan, warna hijaunya semakin mencolok dan memanjakan mata. Kombinasi kontur bukit yang bergelombang dengan rerumputan yang tumbuh merata menciptakan suasana tenang yang jarang ditemukan di perkotaan. Suasananya yang alami seringkali membuat pengunjung merasa seperti sedang berada di pegunungan hijau luar negeri.

Bukit Rimpi menjadi favorit bagi banyak wisatawan yang mencari tempat untuk menyatu dengan alam. Dari puncaknya, pengunjung bisa menik-mati pemandangan sejauh mata memandang: langit biru yang memben-tang, bukit-bukit hijau yang berlapis-lapis, serta aktivitas hewan ternak seperti kambing dan sapi yang dibiarkan merumput bebas oleh warga setempat.

Suasana tenang dan alami di Bukit Rimpi juga menjadikannya tempat yang tepat untuk melepaskan penat. Alih-alih hingar-bingar suara ken-daraan, Anda akan ditemani suara angin, kicauan burung, dan sesekali lonceng sapi yang bergerak mencari makan.

Untuk mencapai Bukit Rimpi, perjalanan bisa dimulai dari Kota Banjar-masin menuju Kota Pelaihari. Jarak tempuhnya sekitar 65 kilometer dan membutuhkan waktu sekitar dua jam dengan kendaraan pribadi. Setelah sampai di Pelaihari, arahkan kendaraan ke jalur menuju Tanah Bumbu. Sekitar delapan kilometer dari kota, Anda akan tiba di Desa Tampang. Jalurnya cukup mudah dilewati, meskipun disarankan untuk mengenakan alas kaki yang nyaman, serta membawa perlindungan dari sinar matahari.

Kondisi jalan ke lokasi cukup baik, dengan aspal yang sebagian besar masih mulus meski terdapat beberapa titik yang berlubang. Untuk menghindari tersesat, pengunjung disarankan bertanya kepada penduduk setempat jika merasa ragu saat perjalanan. Meski tergolong wisata alam yang belum terlalu dikomersialkan, fasilitas dasar di kawasan ini cukup memadai. Tersedia pula toilet sederhana bagi pengunjung.

Namun, bagi wisatawan yang berencana berlama-lama di area bukit, san-gat disarankan membawa bekal sendiri terutama air minum karena tidak ada penjual makanan di area puncak. Alas duduk atau tikar juga akan sangat berguna jika ingin bersantai sembari menikmati pemandangan.

Bukit Rimpi merupakan destinasi yang ideal untuk berbagai jenis pelan-cong. Bagi keluarga, tempat ini bisa menjadi sarana rekreasi sekaligus edukasi alam yang menyenangkan. Anak-anak bisa belajar mengenal lingkungan, hewan ternak, dan pentingnya menjaga alam. Sementara itu, para fotografer akan menemukan banyak sudut menarik untuk diabadi-kan, baik lanskap alam maupun aktivitas harian warga yang masih sangat kental dengan nuansa pedesaan.

Tak hanya itu, komunitas pencinta alam atau pegiat kegiatan luar ruang seperti hiking ringan dan meditasi juga sering memilih Bukit Rimpi se-bagai tempat berkumpul. Dengan kondisi medan yang relatif ringan dan udara yang sejuk, siapa pun bisa menikmati keindahan alam tanpa harus melakukan pendakian berat.

Meski terbuka untuk umum, kelestarian Bukit Rimpi sangat bergantung pada kesadaran setiap pengunjung. Oleh karena itu, penting untuk menja-ga kebersihan selama berada di area wisata. Jangan meninggalkan sampah, hindari merusak tanaman, serta jangan mengganggu hewan ternak yang menjadi bagian dari ekosistem alam sekitar.

Peran warga lokal juga sangat penting dalam menjaga lingkungan dan kenyamanan wisatawan. Maka dari itu, menjaga sopan santun dan menghormati aturan setempat menjadi hal yang patut dijaga oleh setiap pengunjung.(yayan/*)