Mengenal Asam Lambung: Fungsi, Gejala Saat Naik, dan Cara Pencegahannya

Menjaga pola hidup sehat adalah kunci utama untuk mencegah dan mengatasi asam lambung. --Foto: Freepik----

Radarlambar.bacakoran.co- Dalam sistem pencernaan manusia, lambung memiliki peran penting sebagai tempat awal penguraian makanan. Salah satu elemen utama yang bekerja dalam proses ini adalah asam lambung, yang secara kimiawi dikenal sebagai asam klorida (HCl). Selain membantu memecah makanan, asam ini juga berfungsi membunuh mikroorganisme yang masuk bersama makanan.

Namun, ketika asam lambung naik ke kerongkongan, kondisi ini disebut sebagai refluks asam. Bila terjadi berulang dan memunculkan gejala yang mengganggu, maka kondisi tersebut berkembang menjadi GERD atau Gastroesophageal Reflux Disease.

Walaupun bukan penyakit yang langsung membahayakan jiwa, GERD perlu ditangani dengan serius agar tidak menimbulkan komplikasi lanjutan, seperti peradangan kerongkongan, gangguan pernapasan, hingga risiko kanker esofagus.

Gejala Naiknya Asam Lambung

  1. Heartburn atau sensasi terbakar di dada
    Gejala paling umum dari naiknya asam lambung adalah rasa terbakar di dada yang terasa di bagian tengah dan bisa menjalar ke leher atau punggung. Biasanya muncul setelah makan, saat membungkuk, atau ketika berbaring.

  2. Mual dan keinginan untuk muntah
    Naiknya asam lambung dapat menyebabkan rasa mual, bahkan dalam beberapa kasus bisa memicu muntah cairan yang terasa pahit. Ini merupakan reaksi tubuh terhadap iritasi lambung.

  3. Sakit tenggorokan dan suara serak
    Asam lambung yang terus-menerus mencapai tenggorokan bisa menyebabkan iritasi, kemerahan, serta peradangan. Suara menjadi serak dan muncul sensasi tidak nyaman seperti ada benjolan di tenggorokan.

  4. Perut kembung
    Gas yang dihasilkan dari makanan yang tertahan di lambung dapat menyebabkan perut terasa penuh dan tidak nyaman. Ini merupakan bentuk awal dari gangguan sistem pencernaan akibat refluks.

  5. Sendawa berlebihan
    Sendawa terjadi ketika gas dalam lambung harus dikeluarkan melalui mulut. Bila terlalu sering, ini bisa menjadi tanda bahwa ada gangguan fungsi lambung, salah satunya GERD.

  6. Bau mulut
    Napas yang beraroma tidak sedap merupakan gejala tambahan yang sering muncul karena isi lambung yang mengandung asam naik ke kerongkongan dan mulut.

  7. Rasa asam di mulut
    Paparan asam lambung di bagian mulut menciptakan sensasi asam, yang terkadang disertai rasa panas atau terbakar di tenggorokan.

Cara Mencegah Asam Lambung Naik

  • Menjaga berat badan tetap ideal

  • Makan dalam porsi kecil tetapi lebih sering

  • Hindari makan mendekati waktu tidur, beri jeda minimal 2–3 jam

  • Duduk tegak saat makan dan hindari langsung berbaring setelahnya

  • Kurangi konsumsi cokelat, makanan berlemak, pedas, dan asam

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan