Mayoritas Sekolah di Sekincau Minta Pembangunan Pagar

Reporter: Rinto |

Editor: Haris T |

Minggu , 04 Feb 2024 - 19:02

05022024--

mayoritas sekolah di sekincau minta pembangunan pagar                            sekincau - dalam upaya memberikan kemudahan masyarkat terutama generasi penerus bangsa dalam mengenyam pendidikan,guna mencetak generasi cerdas dan berakhlak mulia, berbagai upaya terus dilakukan diantaranya penyediaan tempat belajar yang layak.
seperti di kecamatan sekincau, di sampaikan kepala smp negeri 1 sekincau imam sapi’i m.pdi., saat menjadi perwakilan sekolahan dalam menyampaikan usulan pada acara musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) tingkat kecamatan sekincau tahun 2024 dalam rangka penyusunan rkpd kabupaten lampung barat tahun 2025, beberapa hari lalu.
secara garis besar perhatian pemerintah melalui dinas pendidikan dan kebudayaan (disdikbud) lambar di bidang pendidikan sudah sangat baik bahkan untuk pembangunan infrastruktur gedung baik skala pembangunan baru maupun renovasi serta penyediaan perlengkapan belajar mengajar diantaranya meja kursi (mobiler) sudah cukup baik.
hanya saja yang menjadi harapan maupun usulan dari mayoritas sekolah mulai dari tingkat tk, sd, smp sederajat di kecamatan tersebut yang terbagi di empat pekan dan satu kelurahan adalah pembangunan pagar sekolah.
di mana mayoritas sekolah belum memiliki pagar yang memadai meskipun ada yang telah memiliki belum sepenuhnya terbangun sehingga hari itu menjadi harapan untuk tahun ini dapat diperhatikan hingga tahun berikutnya.
dijelaskannya pagar sekolah merupakan salah satu fasilitas yang cukup penting dalam menunjang kegiatan belajar mengajar (kbm), terutama untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan baik saat waktu sekolah maupun di jam lainnya. 
“untuk pembangunan gedung ataupun renovasi di kecamatan sekincau sudah cukup baik perhatiannya dari pemerintah hanya saja untuk melengkapi apa yang telah diberikan itu mayoritas sekolah mengharapkan adanya program pembangunan pagar sekolah, memberikan keamanan dan kenyamanan kbm maupun dalam menjaga fasilitas sekolah,” pintanya.
selain daripada itu harapan lainnya adalah ketersediaan internet, fasilitas itu sekarang menjadi sangat penting dalam menunjang kbm, sebab seiring dengan kemajuan zaman yang serba internet mayoritas aktivitas sekolah baik bidang pendidikan maupun dalam pelaporan dan lain sebagainya semua semuanya dilakukan secara online. 
sementara di sisi lain kendala yang terjadi di lapangan banyak sekolah belum memiliki jaringan tersebut sehingga hal ini juga di harapkannya untuk menjadi perhatian pemerintah dengan melahirkan program internet yang diberikan ke sekolah-sekolah.
 seperti di ketahui sekarang ini pemkab lambar  menggelar musrenbang tingkat kecamatan untuk kecamatan sekincau dipusatkan di lapangan wilayah kantor kecamatan sekincau yang dipimpin oleh pj. sekretaris daerah (sekda) drs. adi utama 
dihari yang sama mustenbang di kecamatan way tenong  berlokasi di balai pekon karang agung yang dipimpin langsung oleh pj. bupati lampung barat drs. nukman, m.m.
musrenbang kecamatan ini merupakan musrenbang lanjutan yang sebelumnya telah dimulai dari tingkat dusun dan pekon.
selanjutnya akan dilakukan musrenbang di tingkat kabupaten, kemudian naik lagi ke tingkat provinsi dan terakhir di tingkat nasional.
pada agenda musrenbang pemkab lambar menyerahkan secara simbolis dana kecamatan dan dana desa (dd) yang diterima masing-masing perwakilan kecamatan dan pekon setempat. 
pj. bupati lampung barat drs nukman, m.m menyampaikan kegiatan ini menjadi momen khusus bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai usulan rencana pembangunan yang jadi skala prioritas bagi pemerintah ke depan. 
“jadi setiap usulan dalam musrenbang yang disampaikan masyarakat dari masing-masing pekon di setiap kecamatan akan dihimpun dan didiskusikan bersama, untuk memilih dan menentukan usulan mana yang masuk dalam prioritas pembangunan,” ucap nukman. 
namun demikian, nukman menyampaikan permohonan maaf kepada lapisan masyarakat, sebab, tidak semua yang menjadi aspirasi masyarakat dapat dipenuhi dan terealisasikan.
hal tersebut dikarenakan adanya berbagai keterbatasan dan beragam persoalan pembangunan yang tentunya itu menjadi bahan pertimbangannya dalam menetapkan sekala prioritas pembangunan di tahun ini.
nukman meminta kepada para camat, peratin, perangkat pekon, lhp, serta masyarakat untuk memprioritaskan usulan kegiatan yang memiliki manfaat bagi pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, peningkatan produksi dan produktivitas, serta memperlancar keterjangkauan pusat-pusat pelayanan ekonomi dan sosial antara pekon dengan ibukota kecamatan. (*)