Penambahan Pemilih Didominasi Usia Pemula

Kantor KPU Pesisir Barat. -Foto yayan.--
PESISIR TENGAH - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) mencatat peningkatan jumlah pemilih dalam rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan II Tahun 2025. Kenaikan jumlah pemilih itu dipengaruhi oleh bertambahnya pemilih pemula yang telah genap berusia 17 tahun, serta sejumlah faktor administratif lainnya yang berkontribusi terhadap pembaruan data.
Anggota KPU Pesbar, Marten Efendi, mengatakan bahwa tren peningkatan jumlah pemilih sudah diprediksi sejak pascapenetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 lalu. Menurutnya, kelompok usia pemula menjadi penyumbang utama pertumbuhan angka pemilih karena banyak warga yang baru memasuki usia wajib pilih.
”Pemilih potensial yang telah berusia 17 tahun ke atas memang cukup signifikan memengaruhi total jumlah pemilih. Ini terlihat dari tren peningkatan yang terjadi sejak akhir 2024 lalu,” katanya.
Dijelaskannya, dari hasil rekapitulasi terbaru, total pemilih yang tercatat dalam PDPB Triwulan II Tahun 2025 mencapai 122.906 orang. Jumlah ini tersebar di 11 kecamatan dan 118 pekon atau kelurahan di seluruh wilayah Pesbar. Angka tersebut menunjukkan adanya peningkatan dibanding DPT pada Pilkada 2024 yang hanya berjumlah 121.267 pemilih. Ia merinci, Kecamatan Pesisir Tengah mencatatkan 14.796 pemilih, terdiri atas 7.603 laki-laki dan 7.193 perempuan.
“Sementara Kecamatan Pesisir Selatan mencatat jumlah pemilih terbanyak, yaitu 20.096 orang, dengan rincian 10.372 laki-laki dan 9.724 perempuan,” jelasnya.
Selanjutnya, Kecamatan Lemong memiliki 14.595 pemilih yang terbagi atas 7.586 laki-laki dan 7.009 perempuan. Kecamatan Pesisir Utara mencatatkan 6.236 pemilih, terdiri dari 3.233 laki-laki dan 3.003 perempuan. Kecamatan Karya Penggawa menyumbang 12.684 pemilih, dengan komposisi 6.305 laki-laki dan 6.379 perempuan.
“Di sisi lain, Kecamatan Pulau Pisang menjadi wilayah dengan jumlah pemilih terendah, yakni 1.265 orang, yang terdiri atas 666 laki-laki dan 599 perempuan,” katanya.
Sementara itu, Kecamatan Way Krui tercatat 6.150 pemilih, terdiri dari 3.184 laki-laki dan 2.966 perempuan. Kecamatan Krui Selatan mencatat 9.570 pemilih, terdiri dari 4.186 laki-laki dan 5.384 perempuan. Sedangkan Kecamatan Ngambur memiliki 8.492 pemilih, terdiri dari 4.185 laki-laki dan 4.307 perempuan. Kecamatan Ngaras menyumbang 7.479 pemilih, terdiri dari 3.887 laki-laki dan 3.592 perempuan. Adapun Kecamatan Bangkunat mencatatkan jumlah pemilih tertinggi kedua setelah Pesisir Selatan, yaitu sebanyak 20.553 orang. Rinciannya, 10.869 pemilih laki-laki dan 9.684 perempuan.
”Pembaruan data pemilih akan terus dilakukan secara berkala sebagai bagian dari upaya menjaga kualitas dan integritas pelaksanaan pemilu di tingkat daerah. Keakuratan data pemilih merupakan fondasi utama dalam menjamin kelancaran dan transparansi tahapan pemilu,” pungkasnya.(yayan/*)