Pemkab Pesbar Sosialisasi Tim Pemantauan Pemilu 2024

PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) melaksanakan sosialisasi Pemantauan Pemilu tahun 2024, bertempat di Aula Sunset Beach, Kecamatan Pesisir Tengah, Senin 12 Februari 2024 kemarin.

Hadir dalam kesempatan itu, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Audi Marpi, M.M., Kaban Kesbangpol Pesbar, Syahrial Abadi, S. Sos., dan tim pemantau Pemilu 2024 Kabupaten Pesbar.

Dalam kesempatan itu, Audi Marpi., menyampaikan  angka indeks demokrasi untuk Kabupaten Pesbar pada tahun 2019 bebrad di angka 80,96 persen. Itu merupakan nilai yang baik, angka itu dapat dicapai karena cukup tingginya tingkat partisipasi masyarakat pada pelaksanaan pemilihan umum tahun 2019.

“ Indeks demokrasi ini perlu kita pertahankan dan tingkatkan pada tahun 2024 dan salah satu faktor yang menjadi point terpenting dalam penghitungan  angka indeks demokrasi adalah dari persentase masyarakat yang menggunakan hak pilih dalam Pemilu Kabupaten Pesbar tahun 2024,” kata dia.

Dijelaskannya, tim pemantau Pemilu tahun 2024 merupakan salah satu bagian penting dalam pelaksanaan Pemilu di Kabupaten Pesbar, dengan adanya tim tersebut diharapkan dapat melakukan pemantauan, menginventarisasi dan mengantisipasi permasalahan.

“ Sehingga dengan adanya tim pemantau Pemilu Kabupaten Pesbar dapat menghimpun informasi-informasi penting mengenai kondisi yang berkembang di masyarakat pada saat pelaksanaan tahapan-tahapan Pemilu tahun 2024,” jelasnya.

Ditambahkannya, menghadapi Pemilu tahun 2024 tim pemantau pemilu kabupaten Pesisir Barat mempunyai tugas, melakukan pemantauan pelaksanaan pemilu, menginventarisasi dan mengantisipasi permasalahan-permasalahan pemilu, memberikan saran dalam penyelesaian permasalahan-permasalahan pemilu, dan melaporkan dan mengimformasikan pemerintah mengenai pelaksanaan pemilu.

“ Saya berharap banyak kepada pemantau Pemilu Kabupaten Pesbar dapat bekerja dengan baik sehingga dalam pelaksanaan Pemilu dapat berjalan dengan baik,” harapnya.

Dikatakannya, meski kondisi keamanan di Kabupaten Pesbar merupakan daerah yang paling aman di provinsi lampung, kita harus tetap waspada dan terus memantau perkembangan situasi dan dinamika yang berkembang di masyarakat.

“ Saya berharap kepada seluruh tim pemantau dan para pemangku kepentingan untuk dapat saling bekerjasama dan bahu-membahu dalam rangka mensukseskan pelaksanaan pemilu tahun 2024,” pungkasnya. (*)