DPUPR Pastikan Pembangunan Jembatan Way Pemerihan di 2026

GUNAKAN RAKIT; Masyarakat empat pekon terpencil mengguakan rakit Pemkab Pesbar rencananya baru akan membangun jembatan gantung Way Pemerihan di Bangkunat itu pada awal 2026. -Foto Dok---
RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Harapan warga di Kecamatan Bangkunat, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) untuk memiliki jembatan layak yang menghubungkan empat pekon terpencil segera terwujud. Pemerintah daerah setempat telah memastikan pembangunan jembatan gantung Way Pemerihan masuk dalam agenda prioritas, dengan jadwal lelang dilaksanakan akhir 2025 dan pelaksanaan fisik dimulai awal 2026.
Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pesbar, Mesrawan, S.STP., M.Si., mengatakan pihaknya telah merampungkan perencanaan pembangunan jembatan yang selama ini menjadi jalur vital bagi masyarakat di Pekon Bandar Dalam, Way Tias, Siring Gading, dan Way Haru. Jembatan gantung Way Pemerihan akan dilelang pada akhir tahun 2025. Sementara pelaksanaan fisiknya dijadwalkan mulai awal tahun 2026.
“Penetapan jadwal lelang di penghujung tahun bukan tanpa alasan. Proses pembangunan diperkirakan membutuhkan waktu sekitar lima bulan,” katanya.
Menurutnya, jika dipaksakan dimulai pada 2025, dikhawatirkan proyek tersebut tidak akan selesai tepat waktu. Sehingga pelaksanaannya ditetapkan mulai awal 2026 agar bisa tuntas sesuai target. Keberadaan jembatan gantung Way Pemerihan memiliki arti strategis bagi masyarakat. Warga di empat pekon sejak jembatan gantung sebelumnya itu rusak dan putus, hingga saat ini masih mengandalkan rakit untuk menyeberangi sungai.
“Masyarakat menyeberangi sungai Way Pemerihan itu dengan menggunakan rakit. Kondisi itu sangat berisiko, terutama ketika musim hujan tiba dan debit air meningkat,” jelasnya.
Dikatakannya, jembatan ini bukan hanya untuk memudahkan mobilitas warga, tetapi juga membuka keterisolasian wilayah, memperlancar akses pendidikan, kesehatan, hingga pergerakan ekonomi masyarakat. Pihak DPUPR memastikan akan mengawal proses pembangunan mulai dari tahap lelang hingga pengerjaan fisik agar sesuai perencanaan.
“Dengan terealisasinya pembangunan jembatan gantung Way Pemerihan, diharapkan dapat meningkatkan konektivitas wilayah sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat,” pungkasnya. (yayan/*)