Gol Menit Akhir Jadi Andalan, Liverpool Tiru DNA Leverkusen

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO – Liverpool menunjukkan tren kemenangan dramatis di awal musim 2025/2026. Dalam lima laga terakhir di semua kompetisi, The Reds selalu sukses mengamankan tiga poin lewat gol-gol di menit akhir pertandingan.

 

Teranyar, Liverpool menumbangkan Atletico Madrid 3-2 di matchday pertama Liga Champions (18/9) di Anfield. Sundulan Virgil van Dijk di menit ke-90+2 menjadi penentu kemenangan sekaligus melanjutkan tren "comeback telat" mereka.

 

Sebelumnya di Liga Inggris, kemenangan serupa terjadi saat Liverpool mengalahkan Burnley. Gol tunggal Mohamed Salah dari titik penalti tercipta di menit 90+5. Tiga laga pembuka Premier League juga penuh drama: Chiesa mencetak gol ke gawang Bournemouth di menit 88, Rio Ngumoha menaklukkan Newcastle di menit 90+10, dan tendangan bebas Dominik Szoboszlai di menit 83 memastikan kemenangan atas Arsenal.

 

Fenomena ini kemudian memunculkan candaan di kalangan suporter: Liverpool seolah ikut membawa "mentalitas menit akhir" dari Bayer Leverkusen, klub yang musim lalu sukses menjuarai Bundesliga dan DFB Pokal berkat sejumlah gol telat mereka. Pasalnya, dua bintang Leverkusen—Jeremie Frimpong dan Florian Wirtz—baru saja direkrut Liverpool musim ini.

 

Statistik dari StatMuse FC mencatat 10 laga penting musim lalu di mana Leverkusen mencetak gol kemenangan setelah waktu normal berakhir. Bahkan dalam beberapa laga, mereka mencetak gol di menit 90+7, seperti saat melawan Dortmund, AS Roma, dan Qarabag.

 

Meskipun ini bisa dianggap kebetulan, mentalitas pantang menyerah yang diperlihatkan Liverpool menjadi cerminan bahwa mereka kini memiliki semangat juang hingga detik terakhir pertandingan—persis seperti Leverkusen yang dijuluki "raja comeback" musim lalu.(*)