MUI Terima Reward Atas Kiprah Jaga Kerukunan Umat Beragama

BALIKBUKIT – Momen ramah tamah usai upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-34 Kabupaten Lampung Barat pada Rabu (24/9/2025) menjadi istimewa bagi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung Barat. Organisasi keagamaan ini mendapatkan penghargaan sebagai lembaga yang dinilai berperan besar dalam menjaga kerukunan antar umat beragama di Bumi Beguai Jejama Sai Betik ini.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus dalam acara ramah tamah usai pelaksanaan upacara puncak HUT Lambar di Lapangan Sanayuda Kecamatan Way Tenong.

Penghargaan tersebut menjadi pengakuan resmi atas kiprah MUI yang konsisten menjalankan fungsi keulamaan sekaligus menjadi mitra pemerintah daerah dalam memelihara suasana toleran, damai, dan harmonis di tengah keberagaman masyarakat.

Ketua MUI Lampung Barat, Pairozi, menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi atas penghargaan yang diberikan pemerintah daerah. Menurutnya, penghargaan itu bukan semata-mata untuk MUI, melainkan juga untuk seluruh tokoh agama, ulama, dan masyarakat Lampung Barat yang selama ini menjaga kebersamaan.

“Alhamdulillah, ini adalah pengakuan atas kerja sama semua pihak. Peran MUI tidak akan berarti tanpa dukungan para ulama, tokoh lintas agama, dan masyarakat yang tetap komit menjaga Lampung Barat sebagai daerah yang rukun, damai, dan aman,” ujar Pairozi.

Ia menegaskan, MUI Lampung Barat akan terus menjalankan fungsinya sebagai Khadimul Ummah Shadiqul Hukumah (Pelayan Umat dan Mitra Pemerintah). Hal ini diwujudkan melalui bimbingan keagamaan, pemberian fatwa, advokasi kebijakan publik yang berpihak pada masyarakat, hingga memfasilitasi dialog lintas agama.

“Ke depan, kami akan memperkuat program pembinaan umat, sekaligus mendorong interaksi positif antarumat beragama agar tetap tercipta toleransi dan semangat persaudaraan di tengah keberagaman,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menyampaikan penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah terhadap kiprah MUI yang nyata dalam memperkuat kerukunan dan menjaga keharmonisan sosial.

“Lampung Barat adalah daerah yang heterogen, sehingga peran MUI sangat vital. Penghargaan ini saya serahkan sebagai wujud terima kasih atas kontribusi besar MUI dalam menjaga harmoni, serta mendukung pembangunan daerah melalui kerukunan,” ungkap Parosil. (edi/lusiana)