Tiga Perusahaan Lolos Seleksi Internet Murah 100 Mbps, Siapa Saja?

Ilustrasi Internet. Foto-REUTERS--

 

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengumumkan hasil evaluasi administrasi Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 1,4 GHz untuk layanan Akses Nirkabel Pitalebar (Broadband Wireless Access/BWA) tahun 2025. Dari lima perusahaan peserta, hanya tiga yang dinyatakan lolos dan berhak melaju ke tahap lelang harga.

 

Ketiga perusahaan tersebut adalah PT Eka Mas Republik (MyRepublic), PT Telemedia Komunikasi Pratama (anak usaha Surge/WIFI), dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. yang menaungi Telkomsel.

 

Frekuensi 1,4 GHz nantinya digunakan untuk layanan internet fixed wireless, yakni internet tanpa kabel yang hanya bisa diakses di lokasi tertentu. Berbeda dengan layanan fiber optik yang menggunakan kabel hingga ke rumah, atau layanan seluler yang dapat digunakan lintas kota.

 

Komdigi menyebut persyaratan dokumen dari Telkom, Telemedia, dan MyRepublic dinyatakan lengkap sesuai ketentuan seleksi. Sementara itu, dua perusahaan lain, PT Indosat Tbk dan PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk, tidak lolos administrasi setelah resmi mengundurkan diri melalui surat kepada panitia seleksi.

 

Seleksi ini awalnya diikuti oleh tujuh perusahaan yang mengambil dokumen seleksi pada 11–20 Agustus 2025. Namun hanya lima yang menyerahkan permohonan hingga batas waktu 23 September 2025.

 

Proses selanjutnya adalah tahap lelang harga yang dijadwalkan dimulai pada Senin, 13 Oktober 2025 melalui sistem e-Auction. Peserta yang tidak puas dengan hasil evaluasi administrasi masih diberi kesempatan menyampaikan sanggahan hingga Jumat, 3 Oktober 2025 pukul 15.00 WIB.

 

Komdigi menegaskan seleksi tetap berjalan sesuai jadwal meski ada sanggahan dari peserta yang gagal.

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan