AS Rencana Kirim Pasukan Internasional ke Gaza
Bom-bom robot milik pasukan Israel masih meneror warga Palestina di Jalur Gaza di tengah gencatan senjata yang telah berlaku sejak Jumat (10/10). Foto: AFP--
Diskusi sebelumnya mencakup Indonesia, Uni Emirat Arab, Mesir, Turki, dan Azerbaijan. Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, menyatakan kesiapannya mengerahkan lebih dari 20.000 tentara untuk membantu menjaga perdamaian di Gaza dan zona perang lainnya. Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, juga menyatakan dukungan untuk bergabung dalam gugus tugas pengawasan gencatan senjata, meski ada skeptisisme dari beberapa pihak Israel.
Tantangan Implementasi dan Stabilitas
Pembentukan dan pengerahan pasukan internasional di Gaza akan menentukan apakah gencatan senjata dapat berkembang menjadi perjanjian yang langgeng. Pasukan ini bertugas mengamankan wilayah yang ditinggalkan Israel, mencegah peredaran amunisi, memfasilitasi distribusi bantuan, dan melatih pasukan polisi Palestina. Keberhasilan atau kegagalan misi ini akan sangat mempengaruhi prospek perdamaian jangka panjang di wilayah yang rusak akibat perang berkepanjangan.