Optimalisasi Penghimpunan Zakat, Infak, dan Sodakoh, BAZNAS Rakor Bersama UPZ KUA se-Lambar

SEBAGAI upaya untuk untuk memperkuat Unit Pengumpul Zakat (UPZ) guna meningkatkan efektivitas penghimpunan dan pendayagunaan Zakat, Infak, dan Sodakoh (ZIS), BAZNAS Lambar menggelar Rakor yang melibatkan seluruh UPZ KUA se-Lampung Barat. Foto Dok --

BALIKBUKIT - Sebagai upaya untuk untuk memperkuat Unit Pengumpul Zakat (UPZ) guna meningkatkan efektivitas penghimpunan dan pendayagunaan Zakat, Infak, dan Sodakoh (ZIS), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) menggelar rapat koordinasi (Rakor) yang melibatkan seluruh UPZ Kantor Urusan Agama (KUA) se-Lampung Barat. 

Ketua BAZNAS Lampung Barat Abdul Rosid memimpin langsung rapat yang dihadiri oleh seluruh Komisioner BAZNAS serta para Ketua UPZ KUA se Lampung Barat yang dilaksanakan di Kantor BAZNAS setempat, Senin-Selasa 26-27 Februari 2024. 

Dalam kesempatan tersebut, Abdul Rosid menekankan pentingnya kerjasama antara BAZNAS dan UPZ dalam mencapai tujuan bersama dalam mengelola dana zakat untuk kesejahteraan masyarakat di Lampung Barat.

Rakor tersebut kata dia, merupakan wujud dari komitmen BAZNAS Lampung Barat dalam meningkatkan pengelolaan zakat secara profesional dan transparan. Berbagai strategi dan langkah-langkah konkret dibahas dalam rapat tersebut untuk memaksimalkan penghimpunan dana zakat, infak, dan sodakoh guna manfaat yang optimal bagi mustahik (penerima manfaat) di Lampung Barat.

Rakor tersebut juga menjadi platform untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan antara BAZNAS dan UPZ KUA, sehingga dapat tercipta sinergi yang kuat dalam menghadapi tantangan dalam pengelolaan dana zakat di Lampung Barat.  Dalam suasana yang penuh semangat, mereka membagikan pemikiran, pengalaman, dan strategi terbaik untuk memperkuat UPZ dan memastikan bahwa dana ZIS dikumpulkan dan didistribusikan dengan cara yang paling efektif dan bermanfaat.

Masih kata dia, Rakor ini tidak hanya sekedar pertemuan rutin, tetapi juga menjadi wahana untuk bertukar gagasan dan mendiskusikan tantangan nyata yang dihadapi dalam mengelola dana ZIS. Dalam suasana kolaboratif, para peserta rapat mencari solusi yang inovatif dan terarah untuk meningkatkan dampak positif dari penghimpunan dana ZIS bagi masyarakat.

“Sebagai hasil dari rapat koordinasi yang produktif ini, diharapkan bahwa penghimpunan dan pendayagunaan dana Zakat, Infak, dan Sodakoh di Lampung Barat akan mengalami peningkatan signifikan, dan manfaatnya dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat yang membutuhkan. Terimakasih Muzakki, Terimakasih Mustahik,” pungkas dia. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan