BPBD Serahkan Bantuan untuk Korban Bencana di Way Suluh

BPBD Pesisir Barat serahkan bantuan untuk korban bencana di Way Suluh. Foto Dok --

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) kembali  melakukan peninjauan lanjutan pascabencana cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Kecamatan Krui Selatan beberapa waktu lalu. Dalam kesempatan itu, BPBD setempat juga turut menyalurkan bantuan logistik kepada salah satu warga terdampak bernama Joni Iskandar, warga Pekon Way Suluh, yang rumah kayunya ambruk setelah diterjang angin kencang.

Peninjauan sekaligus penyerahan bantuan dilakukan oleh BPBD Pesbar bersama perwakilan Dinas Sosial dan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Pesbar sebagai bentuk respon cepat atas bencana yang menimpa warga. Kehadiran rombongan BPBD di lokasi juga menjadi bagian dari proses asesmen lanjutan terkait penanganan rumah bersangkutan yang membutuhkan perbaikan struktural akibat rusak berat.

Plt. Kepala BPBD Kabupaten Pesbar, Roby Arfan, S.H., M.H., melalui Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana BPBD Pesbar, Arnold Malau, S.Sos., menjelaskan bahwa bantuan yang telah diberikan pada Kamis sore, 4 Desember 2025 itu sebagai langkah awal meringankan beban korban, sekaligus menjadi data pendukung dalam pembahasan tindak lanjut perbaikan hunian. Bantuan logistik yang diserahkan berupa makanan siap saji, pakaian, selimut, serta sejumlah kebutuhan dasar lainnya.

“Kami berharap bantuan yang telah disalurkan itu seperti makanan siap saji, pakaian, selimut, dan lainnya dapat membantu meringankan beban warga yang terdampak bencana. Selanjutnya, kami akan membahas kembali terkait penanganan lanjutan rumah warga itu,” katanya. 

Menurutnya, koordinasi lintas instansi menjadi aspek penting dalam proses pemulihan pascabencana, terutama untuk memastikan bahwa dukungan terhadap masyarakat dapat tersalurkan secara tepat sasaran. Dengan keterlibatan DPRKP Pesbar, diharapkan penanganan rumah warga yang rusak berat dapat memperoleh solusi berdasarkan ketentuan bantuan perbaikan rumah bagi korban bencana alam.

“BPBD terus melakukan monitoring wilayah rawan untuk meminimalisir dampak kejadian serupa, mengingat cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Pekon Way Suluh telah bergerak cepat sejak menerima laporan awal terkait kerusakan rumah akibat angin kencang yang terjadi pada Sabtu malam, 15 November 2025. Peratin Way Suluh, Alkhodri, menjelaskan bahwa setelah menerima laporan masyarakat, pemerintah pekon segera meneruskan informasi kepada Pemerintah Kabupaten melalui organisasi perangkat daerah terkait serta Pemerintah Kecamatan Krui Selatan sebagai dasar penanganan lanjutan.

Alkhodri mengatakan bahwa rumah yang mengalami kerusakan adalah bangunan berbahan kayu milik Joni Iskandar (30). Dari hasil pengamatan sementara, kondisi bangunan sudah sejak lama menunjukkan tanda-tanda kekuatan struktur yang melemah, terutama pada bagian atap yang beberapa kali memperlihatkan keretakan serta pergeseran konstruksi. Namun, keterbatasan biaya membuat Joni belum mampu melakukan perbaikan sebelum bencana terjadi.

“Bangunan rumah milik Joni Iskandar itu sejak awal kondisinya memang rentan. Bagian atap sudah beberapa kali terlihat melemah dan butuh perbaikan, tetapi karena keterbatasan biaya, perbaikan belum dilakukan,” jelasnya.

Ia menambahkan, sebelum kejadian, Joni memilih mengungsi sementara ke rumah saudaranya karena khawatir struktur atap yang sudah rapuh tidak mampu menahan terpaan angin kencang yang diperkirakan akan datang. Keputusan mengungsi tersebut terbukti tepat, sebab pada Minggu pagi, 16 November 2025, Joni mendapati sebagian besar atap rumahnya telah roboh akibat angin kencang yang menerjang wilayah itu pada malam sebelumnya.

“Sebelum kejadian, Joni memang memilih menginap di tempat saudaranya karena khawatir atap rumahnya yang sudah rapuh tidak kuat menahan angin. Ketika kembali pada pagi harinya, ternyata atap bangunan rumah itu sudah roboh,”  tandasnya. (yayan/*) 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan