Pemkab Maksimalkan Program Ketahanan Pangan dan Pertanian

Ilustrasi DKPP--

PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) ditahun anggaran 2024 akan terus memaksimalkan berbagai program dalam mendukung ketahan pangan dan pertanian di Kabupaten setempat, baik yang bersumber melalui anggaran Daerah, Provinsi dan Pusat.

Kepala DKPP Kabupaten Pesbar, Unzir, S.P., mengatakan, sejumlah program kegiatan ditahun anggaran 2024 akan terus dimaksimalkan untuk disemua bidang. Hal itu untuk mendukung kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dalam hal ini petani dan peternak di Kabupaten Pesbar. Beberapa program yang masih terus dioptimalkan di tahun anggaran 2024 itu antara lain bidang prasarana dan sarana pertanian yang bersumber melalui APBD Kabupaten Pesbar yakni pembangunan jaringan irigasi tersier sebanyak tiga unit.

“Pembangunan jaringan irigasi itu berlokasi di Pekon Bambang Kecamatan Lemong, Pekon Way Narta Kecamatan Pesisir Utara dan Pekon Marang Kecamatan Pesisir Selatan,” kata dia.

Kemudian, kegiatan melalui sumber dana APBD Provinsi Lampung yakni bantuan Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) Premi Swadaya seluas 1.000 Hektare se-Kabupaten Pesbar. Sedangkan, kegiatan melalui sumber dana APBN dibidang prasarana dan sarana pertanian itu yakni pembangunan atau rehabilitasi jaringan irigasi tersier sebanyak 17 unit, dari jumlah itu ada 12 unit diantara sudah dilaksanakan.

“Selain itu, bantuan alat dan mesin pertanian antara lain bantuan Hand Traktor Lima unit, mesin Pompa Air delapan unit, dan bantuan Cultivator Lima unit,” jelasnya.

Ditambahkannya, pada bidang tanaman pangan melalui sumber dana APBN antara lain bantuan alat dan mesin pasca panen padi yaitu bantuan Power Thresher   30 unit, bantuan Power Thresher Multiguna 10 unit, dan bantuan Benih Padi Inbrida 132 ton, benih Kedelai 52.500 kilogram (Kg), bantuan Benih Jagung 22.980 Kg, serta Koorporasi Penangkaran Benih Padi seluas 200 hektare.

“ Sementara, kegiatan melalui sumberdana APBD Kabupaten Pesbar yakni bantuan penangkar benih padi ada satu kelompok tani, gerakan pengendalian OPT  10 kali, dan produksi benih unggul tanaman padi seluas Delapan Hektare,” ungkapnya.

Kemudian, kata Unzir, pada bidang Hortikultura, yang bersumber melalui dana APBD Kabupaten Pesbar yakni pengembangan tanaman buah-buahan antara lain bibit jeruk sebanyak 1.000 batang, bibit alpokat 1.500 batang, bibit durian 1.250 batang, bibit kelengkeng 1.000 batang, dan bibit mangga 1.000 batang. Serta Pengembangan TOGA dan Sayuran untuk Pekon Rawas Kecamatan Pesisir Tengah dalam rangka lomba Kesrak Tingkat Provinsi Lampung.

“Sementara itu, kegiatan melalui sumber dana APBD Provinsi Lampung yakni bantuan bibit buah-buahan antara lain bibit jeruk 2.400 batang, bibit alpokat  1.800 batang, dan bibit durian 1.500 batang,” jelasnya.

Unzir juga mengatakan, program dibidang perkebunan yang bersumber melalui dana APBD Kabupaten Pesbar yakni bantuan bibit tanaman kelapa dalam  7.000 batang, bibit tanaman pala  4.000 batang, bibit tanaman tembakau 50.000 batang, serta alat mesin pengupas biji kopi Empat unit dan terpal 125 buah.

“Untuk kegiatan melalui sumber dana APBN yakni irigasi perpompaan besar perkebunan, sarana dan prasarana komoditas perkebunan yakni satu unit bangunan pengolahan kopi beserta satu unit alat pengolahan kopi dan tiga unit alat pasca panen kopi,” kata dia.

Selain itu, bidang peternakan yang bersumber dari APBD Kabupaten Pesbar yakni pengadaan bibit ternak ruminansia 44 ekor, pemeriksaan daging ternak ASUH, pengadaan bibit ungags (Itik) 1.000 ekor. Kemudian, pengadaan sapi 10 ekor, dan penanganan penyakit hewan menular strategis.

“Sedangkan kegiatan yang bersumber melalui dana APBN dibidang itu yakni bantuan hijau pakan ternak  90.000 batang,” jelasnya.

Terakhir, kata dia, pada bidang penyuluhan yang bersumber melalui APBD Kabupaten Pesbar yakni bantuan honor dan biaya operasional bagi penyuluh pertanian antara lain penilaian angka kredit, temu lapang, benah kelompok tani, penyusunan programa penyuluhan pertanian, dan rehabilitasi kantor BPP Kecamatan Pesisir Utara.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan