Harga Cabai Semakin Pedas

thumbnail 1511--

BALIKBUKIT - Harga jual cabai di sejumlah pasar di Kabupaten Lampung Barat kian pedas bahkan tembus hingga Rp100.000/kilogram.

Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoprindag) Tri Umaryani, S.P, M.Si., mengungkapkan berdasarkan hasil pantuan pihaknya di sejumlah pasar salah satunya Pasar Liwa Kecamatan Balikbukit pada Selasa (14/11) untuk harga cabai baik cabai besar maupun cabai rawit harganya terus mengalami peningkatan.

”Harga cabai terus mengalami kenaikan dan ini bukan hanya terjadi di Lampung Barat saja tapi juga di daerah lainnya,” tegas Tri Umaryani.

Ia memaparkan, harga cabai keriting semula dijual seharga Rp30.000/Kg-Rp35.000/Kg kini naik menjadi Rp80.000/Kg-Rp100.000/Kg. Lalu, cabai merah mulsa dari harga Rp25.000/Kg-Rp30.000/Kg naik menjadi Rp70.000/Kg-Rp80.000/Kg, cabai rawit merah dari harga semua Rp25.000/Kg kini dijual berkisar antara Rp70.000/Kg-Rp75.000/Kg, sedangkan cabai rawit hijau dari harga Rp20.000/Kg kini naik menjadi Rp60.000/Kg-Rp65.000/Kg. 

”Kenaikan harga komoditas cabai tersebut dikarenakan stok dari tingkat petani berkurang karena dampak musim kemarau beberapa waktu lalu sehingga tidak banyak petani yang menanam cabai, dan permintaan juga meningkat,” imbuhnya.

Dilain pihak pedagang sayur Sri mengatakan, harga harga cabai keriting tembus Rp100.000/Kg, cabai merah mulsa Rp70.000/Kg dan cabai rawit hijau Rp65.000/Kg.

”Sekarang harga cabai naik, stok dari petani sedikit sementara permintaan meningkat. Harga dari petani sudah naik jadi mau tidak mau kita para pedagang juga menyesuaikan, karena kalau tidak maka kita akan rugi,” ujar dia seraya berharap harga cabai bisa kembali stabil. (lusiana) 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan