Bawa Penumpang dan Jengkol, Bus Sriwijaya Terbalik di Tanjakan Jabung

Reporter: yogie |

Editor: mujitahidin |

Jumat , 12 Jul 2024 - 19:01

LAKALANTAS: Kecelakaan lalulintas tunggal Bus Sriwijaya di Tanjakan Jabung Pekon Lemong Kecamatan Lemong pada Jumat 12 Juli 2024 dini hari, beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Foto Dok --

bawa penumpang dan jengkol, bus sriwijaya terbalik di tanjakan jabung                            lemong – kecelakaan lalulintas (lakalantas), terjadi di tanjakan jabung, pekon lemong, kecamatan lemong kabupaten pesisir barat (pesbar), melibatkan satu unit kendaraan roda enam bus sriwijaya, jumat 12 juli 2024, sekitar pukul 01.00 dini hari.
kapolres pesbar, akbp alsyahendra, s.i.k., m.h., melalui kasi humas ipda kasiyono, s.e., m.h.,  mengatakan bus sriwijaya warna biru dengan nomor polisi bg 7011 ls yang dikemudikan febu (42) warga kota bengkulu dengan kondektur  efendi (42) warga bengkulu utara itu sedang dalam perjalanan dari bengkulu menuju bandar lampung mengalami kecelakaan tunggal di tanjakan jabung pekon lemong. unit lalulintas polsek pesisir utara yang mendapat laporan ada kejadian naas itu langsung mendatangi tempat kejadian perkara (tkp) dan mengevakuasi para korban ke puskesmas lemong. 
“ mendapat laporan ada lakalantas tunggal itu, petugas langsung menuju tempat kejadian perkara (tkp) untuk membantu proses evakuasi  bersama petugas kesehatan dan masyarakat untuk di bawah ke puskemas lemong,” kata dia.

dijelaskannya, menurut efendi (42) kondektur bus tersebut saat dilokasi kejadian, bus itu membawa 32 penumpang dan 27 karung jengkol. saat tiba di turunan jabung, kendaraan mengalami masalah teknis pada persneling dari posisi transmisi dua ke posisi satu yang tidak bisa pindah.
“ ketika sopir mencoba menginjak rem, sudah tidak mampu menahan laju kendaraan. pengemudi berusaha menghindari kecelakaan yang lebih parah dengan membanting setir ke kanan, tapi bus justru menabrak tiang listrik dan terbalik,” jelasnya.
menurutnya, tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan itu, namun lima orang mengalami luka berat dan harus di rujuk ke rumah sakit handayani di kabupaten lampung utara dan rumah sakit advent di kota bandar lampung. 
“ saat ini empat orang pasien yang mengalami luka berat sudah di rujuk ke rumah sakit handayani, sedangkan satu orang pasien lainnya masih menunggu pihak keluarga untuk di rujuk ke rumah sakit advent,” terangnya.
sementara itu, kepala uptd puskesmas lemong rahmat mathori, s. km., semua penumpang bus yang menjadi korban lakalantas sudah mendapatkan penanganan dari tim kesehatan uptd puskesmas lemong dan sekarang berada di puskesmas lemong kecuali yang harus di rujuk.
“ begitu mendapatkan informasi, tim kesehatan langsung turun ke lapangan untuk melakukan evakuasi, begitu tiba di puskemas semua korban langsung mendapatkan penanganan medis, terutama yang mengalami luka berat," pungkasnya. *
lima orang penumpang yang mengalami luka berat : 
1. rianto (37) nyeri dada setelah mengalai kecelakaan dan cidera ringan trauma torak di rujuk ke rumah sakit handayani
2. mutriah (34) mengalami luka robe pada muka sebelah kanan, pendarahan di dalam mulut dan mulut sulit digerakkan di rujuk ke rumah sakit handayani
3. cahya (12) mengaami dislokasi bahu di rujuk ke rumah sakit handayani
4. tri kuwanti (39) mengalami bahu sulit digerakkan dan pinggang terasa sakit di rujuk ke rumah sakit handayani
5. paleten (53) mengalami tangan kiri sulit digerakkan  dan dislokasi bahu di rujuk ke rumah sakit advent.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Lambar - Sabtu, 13 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan