Sebagian Besar dari 64 Ruas Jalan Selesai Ditangani
1711--
BALIKBUKIT - Sebanyak 64 ruas jalan kabupaten di Lampung Barat ditangani. Total anggaran yang disiapkan Rp42 miliar yang bersumber Dana Alokasi Khusus (DAK) dan bersumber Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten setempat.
Kabid Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Lampung Barat Robert Putra, S.T, M.T., mengatakan, dari total 64 ruas jalan tersebut, yang ditangani bersumber DAK dan APBD sebanyak 42 ruas ditangani berupa peningkatan dan 22 ruas pemeliharaan.
”Untuk anggaran Rp41 miliar disiapkan tersebut sebesar Rp30 miliar bersumber DAK dan Rp11 miliar dari APBD Lampung Barat tahun anggaran 2023 ini,” ungkap Robert Putra mendampingi Kepala DPUPR Lampung Barat Ir. Hi. Ansari.
Dari anggaran Rp41 miliar tersebut, kata Robert, maka akan mampu menangani total sekitar 10 kilometer di 64 titik ruas jalan yang ditangani.
”Kita tangani sekitar 10 kilometer atau 1,45 persen dari total keseluruhan ruas jalan yang belum ditangani hingga tahun anggaran 2023 ini," ujar Robert.
Panjang jalan yang ditangani tahun anggaran 2023 ini, lanjut dia, lebih sedikit jika dibandingkan dengan tahun anggaran 2022 lalu, hal ini terjadi karena keterbatasan anggaran yang dimiliki baik bersumber DAK maupun APBD.
”Dari keseluruhan ruas jalan kabupaten di Lampung Barat yang belum ditangani itu sekitar 40 persen, dan karena keterbatasan anggaran maka penanganan dilakukan sedikit demi sedikit, contohnya tahun ini hanya 1,45 persen dari total ruas jalan yang belum ditangani," kata dia.
Tahapan pelaksanaan penanganan 64 titik ruas jalan tersebut, lanjut Robert, dalam pelaksanaan dan terus dikebut oleh pihak rekanan.
Ia menambahkan, 64 ruas jalan yang akan dilakukan penanganan tahun anggaran 2023 ini tersebar di 15 kecamatan yang ada di kabupaten setempat.
”Semua wilayah terjangkau, artinya tidak ada kecamatan yang menjadi prioritas, dan yang menjadi dasar salah program dan juga hasil Musrenbang di tingkat kecamatan dan kabupaten," tutupnya. (nopri/lusiana)