Masih Disubsidi Pemerintah, Bus Damri di Pesisir Barat Tetap Beroperasi di 2024

Radar Pesisir Barat -  Bus Damri angkutan penumpang dengan trayek Krui-Liwa, Krui-Way Heni (Kecamatan Bangkunat) maupun sebaliknya yang ada di Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), rencananya di tahun 2024 mendatang akan kembali beroperasi dengan trayek yang sama seperti di tahun 2023. 

Kabid Lalulintas dan Angkutan, Ronal Erwanda, S.E., mendampingi Plt.Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pesbar, Tanwir, S.E, M.M., mengatakan bahwa, untuk kendaraan angkutan penumpang yakni Bus Damri tersebut, di tahun anggaran 2024 mendatang akan kembali mendapat subsidi dari Pemerintah, sehingga di Kabupaten Pesbar ini tetap akan beroperasi seperti biasa.

“Bus Damri tersebut kembali mendapat subsidi dari Pemerintah di tahun 2024 mendatang untuk beroperasi kembali di Kabupaten Pesbar, sedangkan trayeknya belum ada perubahan,” katanya.

Ditambahkannya, trayek angkutan penumpang dengan menggunakan Bus Damri di tahun 2024 itu untuk sementara belum ada perubahan, dan penambahan trayek. Artinya, masih sama dengan tahun ini. 

Meski begitu, Pemkab Pesbar melalui Dishub telah mengajukan penambahan untuk trayek Bus Damri itu yakni dengan trayek Krui-Lemong. 

Mudah-mudahan di tahun 2024 mendatang Pemerintah Pusat kembali menambah trayek angkutan penumpang dengan menggunakan Bus Damri tersebut.

“Kita berharap ada penambahan trayek lagi yakni Krui-Lemong, karena itu merupakan harapan masyarakat, sehingga kedepan masyarakat bisa lebih mudah lagi dalam mendapat layanan untuk angkutan transportasi tersebut,” ujarnya.

Masih kata dia, jika nanti ada penambahan trayek angkutan, maka semua kecamatan yang dilalui ruas jalan lintas barat (jalinbar) itu sudah terakses untuk pemanfaatan angkutan penumpang dengan menggunakan Bus Damri tersebut baik dari wilayah Kecamatan Bangkunat hingga Lemong, begitu juga bagi masyarakat yang hendak menuju ke Liwa, Kabupaten Lampung Barat tentunya akan lebih mudah.

“Karena itu, Pemkab setempat hingga kini masih menunggu dari Pemerintah Pusat mengenai rencana pengoperasian kembali Bus Damri untuk tahun 2024. Jika memang di tahun ini untuk penambahan trayek itu belum direalisasikan, tentu Pemkab setempat akan terus berupaya agar penambahan trayek Bus Damri yang menjadi harapan masyarakat tersebut benar-benar bisa terwujud,” tandasnya.*