Sedangkan, Heliconia Caribbean berasal dari Karibia, Haiti, Republik Dominika dan Jamaika. Kemudian diintroduksi ke berbagai negara lain, termasuk ke Indonesia sebagai tanaman hias.
Tanaman pisang hias Heliconia sp berbeda dengan tanaman pisang kipas yang bernama latin Ravenala madagascariensis. Meskipun namanya sama-sama masuk dalam kelompok pisang hias, kedua jenis tanaman tersebut memiliki morfologi yang berbeda.
Daun pisang kipas tumbuh berjejeran dan membentuk seperti kipas angin. Sementara itu, daun Heliconia tumbuh tidak teratur.
Bagian-bagian penting Heliconia adalah akar, batang, daun serta bunga. Akar tanaman ini berbentuk serabut dan bulat, Daunnya berbentuk tunggal dimana pelepahnya terlihat seperti batang. Dan tangkai daunnya lumayan panjang, tetapi tak sepanjang tanaman pisang, sekitar 30 sampai 60 centi meter.
Apabila diperhatikan secara saksama, kita akan melihat bunga Heliconia seperti berbentuk tandan. Dan bunganya yang terdiri dari benang sari (jantan) serta putik (betina).
Tanaman ini memliki biji yang berwarna hitam. Biji kurang berperan dalam pengembangbiakan karena lebih cepat menggunakan anakan.(*)