Kedelai merupakan bahan utama untuk membuat tempe yang mengandung isoflavon. Beberapa peneltian menunjukkan bahwa isoflovon yang terdapat dalam kedelai dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan kolesterol total.
Jika dibandingkan protein pada hewan, protein yang berasal dari tempe dinilai dapat membantu untuk menurunkan kadar kolesterol dan trigilserida di dalam darah.
4. Mencegah osteoporosis
Tempe juga merupakan sumber makanan yang kaya akan kalsium, seperti mineral untuk menjaga tulang tetap sehat dan juga kuat. Makanan ini dapat memuat mineral lain yang dapat menunjang kesehatan tulang, yaitu fosfor dan kalium.
Sama halnya dengan kalsium, ternyata fosfor dibutuhkan untuk membangun tulang yang sangat kuat. Sementara itu ternyata kalium berguna untuk meminimalkan terbuangnya kalsium melalui urine. Dengan tulang yang sehat dan kuat jika risiko terkena osteoporosis di kemudian hari dapat lebih rendah.
5. Menurunkan tekanan darah
Konsumsi tempe juga diyakini dapat menurunkan tekanan darah. Manfaat tempe diperoleh berkat kandungan kalium di dalamnya. Kalium sangat dibutuhkan untuk menghilangkan garam berlebih di dalam tubuh melalui urine. Mineral juga dibutuhkan untuk membuat dinding pembuluh darah menjadi lebih rileks, sehingga mampu menurunkan tekanan darah.
6. Meminimalkan risiko terkena penyakit kronis