BALIKBUKIT - Empat perangkat daerah di Kabupaten Lampung Barat harus lebih meningkatkan pengelolaan pendapatan asli daerah (PAD) yang dikelolanya.
Itu mengingat hingga September, empat perangkat daerah tersebut realisasi PAD nya masih dibawah 50 persen, bahkan ada satu Perangkat Daerah yang PAD nya baru terealisasi 20.84 persen.
Plt. Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Ir. Okmal, M.Si., mengungkapkan, empat Perangkat Daerah yang realisasinya masih dibawah 50 persen, yaitu Dinas Perhubungan dari target PAD sebesar Rp191 juta lebih baru terealisasi Rp39 juta lebih (20.84%), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan target Rp325 juta lebih namun baru terealisasi Rp143 juta lebih (44.18%).
Lalu, Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan target Rp766 juta lebih namun baru terealisasi Rp297 juta lebih (38.77%) serta Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata target Rp173 juta lebih namun baru terealisasi Rp75 juta lebih (43.85%).
“Jika melihat data yang ada, hingga akhir September 2024 terdapat Empat Perangkat Daerah yang realisasi PAD-nya masih dibawah 50 persen, yaitu Dishub, Diskopdag, Disporapar serta Disdikbud,” Okmal
Mengingat saat ini sudah hampir memasuki akhir Bulan Oktober, ia berharap Perangkat Daerah lebih mengoptimalkan pengelolaan PAD sehingga target masing-masing Perangkat Daerah dapat tercapai sebelum akhir tahun 2024. (lusiana)