PESISIR TENGAH – Polres Pesisir Barat melaksanakan backup pencarian tahanan Mapolda Lampung yang kabur, kegiatan itu berupa razia kendaraan yang melintas di ruas jalan lintas barat (jalinbar) menuju Provinsi Bengkulu.
Kapolres Pesisir Barat AKBP Alsyahendra, S.Ik., membenar razia kendaraaan yang dilaksanakan personel Polres setempat dan seluruh Polsek jajaran untuk membantu pencarian empat orang tahanan kasus narkoba yang kabur dari Mapolda Lampung.
”Kegiatan yang dilaksanakan dengan memberhentikan seluruh kendaraan yang melintas guna mencegah atau untuk menangkap kembali tahanan Polda Lampung yang kabur apabila melalui wilayah hukum Polres Pesbar,” kata dia.
Dijelaskannya, Mapolda Lampung melakukan pengejaran terhadap empat orang tahanan kasus Narkoba yang kabur dari Mapolda Lampung, empat orang tahanan kabur itu berasal dari Aceh.
”Razia yang dilakukan apabila para pelaku melintas di wilayah Jalinbar menuju Provinsi Bengkulu dan merupakan salah satu akses yang bisa dilalui untuk mencapai Provinsi Nanggro Aceh Darussalam,” jelasnya.
Selain itu, sasaran bukan hanya empat tahanan yang kabur, tapi apabila ditemukan tindak pidana lain misalnya penyelundupan barang-barang ilegal dan kendaraan bodong akan di tindaklanjuti.
”Untuk sementara ini kita belum mendapatkan hasil, kegiatan akan tetap berlanjut untuk meminimalisir pergerakan empat tahanan yang kabur tersebut masuk ke wilayah hukum Polres Pesisir Barat” ujarnya.
Ditambahkannya, empat orang tahanan yang kabur dari Rutan Mapolda Lampung dengan inisial ASN (29), MLN (33), MNS (31), MLM (36) ke empat pelaku tersebut terjerat kasus narkoba dan alamatnya dari aceh.
”Kemudian personil Polres Pesbar dan jajaran melakukan kegiatan back up dengan cara razia yang di pimpin oleh kapolsek pesisir tengah Kompol Zaini dahlan, SH, MH yang dilaksanakan di jalan lintas barat depan rumah makan ceria pekon Laay kecamatan Karyapenggawa Sejak Rabu (6/12),” pungkasnya. (yogi/*)