7. Obat Antiperadangan
Dokter sering meresepkan obat antiinflamasi untuk penderita rematik, seperti DMARDs dan kortikosteroid. Obat ini bekerja dengan menghambat respons imun yang menyerang sendi.
8. Operasi
Jika kerusakan sendi sudah parah, prosedur bedah mungkin diperlukan untuk mengurangi nyeri dan memperbaiki fungsi sendi. Beberapa opsi operasi meliputi penggantian sendi atau perbaikan tendon.
Selain metode di atas, pengobatan alternatif seperti akupunktur atau terapi pijat juga bisa membantu meskipun efektivitasnya masih perlu penelitian lebih lanjut. Gaya hidup sehat, seperti pola makan bergizi, istirahat cukup, dan olahraga teratur, dapat mendukung keberhasilan pengobatan rematik.
Jika gejala tidak kunjung mereda atau semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.(*)